Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Dokter di Palembang Tertipu Jastip Tiket Konser Coldplay | Kecelakaan Maut di Wonosobo

Kompas.com - 22/05/2023, 06:22 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

3. Cagub Jabar dari Partai Gerindra akan ditentukan Prabowo usai pilpres dan pileg

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menjelaskan, calon gubernur (cagub) Jawa Barat (Jabar) dari partainya bakal ditentukan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"Kita serahkan ke Pak Prabowo nanti," tuturnya di Hotel Pullman, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jabar, Sabtu.

Saat ini, partai berlambang burung garuda itu mempunyai tiga nama potensial yang berpeluang maju dalam pemilihan cagub Jabar.

Ketiga nama itu ialah Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra Jabar sekaligus Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jabar Taufik Hidayat, Mochamad Iriawan, dan Dedi Mulyadi.

Keputusan pemilihan cagub Jabar dari Gerindra akan ditentukan dari hasil pemilu legislatif di Jabar serta pemenangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Jabar.

Baca selengkapnya: Prabowo Tentukan Cagub Jabar dari Partai Gerindra Seusai Pilpres dan Pileg

4. Pengendara motor di Gunungkidul terperosok ke jurang

Sepeda motor korban yang masuk jurang di Kapanewon Tepus, Gunungkidul, DI Yogyakarta. Sabtu (20/5/2023)Dok Satlantas Polres Gunungkidul Sepeda motor korban yang masuk jurang di Kapanewon Tepus, Gunungkidul, DI Yogyakarta. Sabtu (20/5/2023)

Pengendara motor di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), terperosok ke jurang sedalam kurang lebih enam meter, Minggu.

Insiden ini mengakibatkan pembonceng bernama Karsi (57), warga Padukuhan Pulegundes I, Kalurahan Sidoharjo, tewas akibat mengalami luka di bagian kepala.

Kepala Unit Penegakan Hukum (Kanit Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor (Polres) Gunungkidul Iptu Darmadi, menjelaskan, peristiwa bermula saat korban berpapasan dengan bus pariwisata di gang sempit di Jalan Dapdoyong, Padukuhan Pulegundes II, Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Tepus, Gunungkidul.

"Saat berpapasan dan jalan sempit, korban agak menepi ke kiri bahu jalan yang mengakibatkan korban jatuh ke jurang dengan ketinggian 6 meter," terangnya, Minggu.

Sedangkan, pengendara motor bernama Pujo (68) mengalami patah kaki dalam kejadian ini. Menurut Darmadi, ketika kecelakaan terjadi, kedua korban dalam perjalanan pulang dari ladang.

Baca selengkapnya Berpapasan dengan Bus di Jalan Sempit, Pemotor di Gunungkidul Terperosok ke Jurang, 1 Tewas

5. Bocah SD di Sukabumi tewas diduga akibat dianiaya teman sekolah

Ilustrasi penganiayaanShutterstock Ilustrasi penganiayaan

MHD (9), bocah kelas 2 SD di Kabupaten Sukabumi, Jabar, tewas diduga akibat dianiaya kakak kelasnya.

Korban diduga dianiaya di sekolah pada Senin (15/5/2023) dan Selasa (16/5/2023). Setelah sempat menjalani perawatan selama beberapa hari, korban meninggal pada Sabtu.

Kakek korban, MY (52), mengungkapkan, sebelum meninggal, korban sempat menyebut nama salah satu terduga pelaku penganiayaan. Saat itu, korban sempat ditanyai siapa yang melakukan penganiayaan kepadanya.

"Namun itu tidak berlanjut karena suara korban sudah tidak ada," bebernya.

MY mewakili keluarganya berharap agar kasus ini diusut tuntas.

Baca selengkapnya: Bocah SD Korban Pengeroyokan di Sukabumi Sebut Nama Pelaku Sebelum Meninggal, Polisi Akan Periksa Pihak Sekolah

Sumber: Kompas.com (Penulis: Teuku Muhammad Valdy Arief; Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana; Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono | Editor: Maya Citra Rosa, Teuku Muhammad Valdy Arief, Michael Hangga Wismabrata, Muhammad Syahrial)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Regional
4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Regional
Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com