KOMPAS.com - ABK (16), putri Penjabat (Pj) Gubernur Papua Pegunungan ditemukan tewas di sebuah tempat kos di Jalan Pawiyatan Luhur, Kelurahan Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (18/5/2023) malam.
Rencananya, jenazah ABK bakal dimakamkan di Makam Katolik Desa Jatiharjo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jateng, Sabtu (20/5/2023) pukul 07.00 WIB.
Pada Jumat (19/5/2023) malam, rumah duka di Plamongan Indah, Penggaron, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, ramai dipadati warga yang melayat
Berita lainnya, seorang pekerja bernama Hadiyanto tewas ditabrak truk tronton.
Peristiwa tersebut terjadi di dekat Terminal Banyumanik, Kota Semarang, Kamis.
Hadiyanto yang sewaktu kejadian membonceng sepeda motor, meninggal akibat mengalami luka di bagian kepala dan kemaluan
Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com pada Jumat (19/5/2023).
Jenazah ABK, putri Pj Gubernur Papua Pegunungan akan dikebumikan di Makam Katolik Desa Jatiharjo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Sabtu (20/5/2023) pagi.
"Pemakamannya jam 7 dibawa ke Purwodari, karena ibunya asalnya dari sana. Kabarnya jenazah masih di RSUP Kariadi, jam 8 bilangnya sidah dipersiapkan patwal tadi," ujar Sunarso, tetangga ABK, Jumat.
Sejak Jumat malam, rumah duka dipenuhi oleh warga yang melayat. Sejumlah pelayat merupakan teman sekolah ABK di SMA Negeri 2 Semarang.
Menurut Sunarso, ABK sejak kecil tinggal di lingkungan tersebut bersama ibunya. Sebelum menjadi Pj Gubernur Papua Pegunungan, berdinas di Kejaksaan Tinggi Papua.
ABK ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sebuah tempat kos di Jalan Pawiyatan Luhur, Kelurahan Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Kamis malam.
Baca selengkapnya: Jenazah Putri PJ Gubernur Papua Pegunungan Bakal Dimakamkan di Purwodadi
Seorang pekerja bernama Hadiyanto tewas ditabrak truk tronton di dekat Terminal Banyumanik, Kota Semarang, Kamis.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Semarang AKBP Yunaldi mengatakan, kecelakaan berawal saat sebuah truk tronton berjalan dari arah selatan (Pudakpayung) ke arah utara.
Truk bernomor polisi H 8401 OW itu diduga melanggar lampu pengatur lalu lintas.
"Sehingga terjadi kecelakaan dengan pengendara sepeda motor nopol H-5934-BKG yang akan menyeberang dari arah barat (eks-Brigif) ke timur (Karangrejo)," ucapnya, Kamis.
Kejadian ini juga membuat Abid Al Mahzumi yang memboncengkan korban, mengalami patah pada kedua kakinya.
Baca selengkapnya: Pekerja Swasta di Semarang Tewas Setelah Ditabrak Truk Tronton, Begini Kronologinya