Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Alami Kebocoran Saat Berlayar di Selat Rote, 4 Penumpang Diselamatkan

Kompas.com - 17/05/2023, 15:39 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak empat orang penumpang dievakuasi setelah kapal yang mereka naiki mengalami kebocoran ketika berlayar di perairan Selat Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (17/5/2023).

Empat orang penumpang tersebut yakni Gani Pello, Indra Pello, Yudi dan Diran.

"Empat warga Kabupaten Rote Ndao itu kita selamatkan tadi pagi," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang, I Putu Sudayana, kepada sejumlah wartawan, Rabu (17/5/2023).

Baca juga: Polisi Tembak Pencuri Motor Saat Kabur dengan Lompat dari Kapal Feri

Putu menuturkan, awalnya pada pukul 03.05 Wita, pihaknya menerima informasi langsung dari warga bernama Azfar, bahwa pada Selasa (16/5/2023) sekitar pukul 23.00 Wita sebuah kapal motor dengan penumpang empat orang berangkat dari Namosain Kupang tujuan Rote.

Kapal tersebut, kata dia, mengalami kebocoran di Selat Rote.

Empat orang yang berada di atas kapal berupaya mengatasi kebocoran kapal, tetapi gagal karena kondisi gelap.

Baca juga: Polisi Tembak Pencuri Motor Saat Kabur dengan Lompat dari Kapal Feri

Apalagi kata dia, kapal dipenuhi air laut sehingga nyawa para penumpang terancam.

Beruntung, ada sebagian kapal yang masih mengapung sehingga empat orang ini dapat bertahan di atas kapal dan meminta bantuan untuk dievakuasi.

Merespons laporan tersebut, pada pukul 03.25 Wita, tim SAR melaksanakan briefing dan menuju lokasi kejadian menggunakan RIB 10 Basarnas Kupang.

"Pukul 04.45 Wita, tim SAR gabungan berhasil menemukan empat korban dalam keadaan selamat pada Koordinat 10°23'38.61"S-123°24'49.64"E," kata Putu.

Setelah dievakuasi, empat warga itu dibawa ke Pantai Tablolong, Kabupaten Kupang dengan jarak dari lokasi ditemukan korban 6,25 mil laut.

"Tiba di Tablolong selanjutnya empat korban diserahkan ke pihak keluarga," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Regional
Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Regional
Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Regional
Jelang Pilkada Kota Bandung, Saatnya Aktivis Pramuka Pimpin Kota Bandung

Jelang Pilkada Kota Bandung, Saatnya Aktivis Pramuka Pimpin Kota Bandung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com