Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putus dengan Pacar, Seorang Pemuda di OKU Timur Sumsel Tewas Gantung Diri

Kompas.com - 16/05/2023, 15:14 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

OKU TIMUR, KOMPAS.com - Diduga putus dengan pacar, DN (25) seorang pemuda di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan nekat gantung diri hingga tewas.

Jenazah DN pertama kali ditemukan seorang pengendara motor yang melintas di tempat pembuatan batu bata, sekitar pukul 06.00WIB, Selasa (16/5/2023) dalam kondisi tergantung di luar bangunan.

Kapolsek Semendawai Suku III, Iptu LAE Tambunan mengatakan, DN dievakuasi petugas setelah mendapatkan laporan adanya penemuan mayat tergantung di tempat pembuatan batu bata.

Baca juga: Kronologi Ibu di Rembang Tewas Gantung Diri, Diduga Depresi Usai Bunuh Bayinya

 

Dari hasil pemeriksaan, petugas tak menemukan adanya tanda kekerasan di tubuh pemuda tersebut.

“Dari keterangan keluarga, beberapa hari sebelum kejadian korban ini sempat frustasi setelah putus dari pacarnya. Dugaan ia nekat gantung diri karena asmara,” kata Tambunan, Selasa (16/5/2023).

Baca juga: Usai Bunuh Bayinya, Ibu di Rembang Tewas Gantung Diri

Tambunan menjelaskan, pihak keluarga menolak otopsi, sehingga jenazah diserahkan untuk dimakamkan.

“Pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah. Barang bukti yang diamankan di TKP hanya berupa baju tali dan beberapa batu bata yang digunakan sebagai pijakan. Kuat dugaan korban bunuh diri karena frustasi,” ujarnya.

Selain itu, Tambunan mengimbau kepada orangtua dan masyarakat untuk mengawasi anggota keluarga mereka agar kejadian tersebut tak terulang.

“Keluarga juga diminta berperan aktif memantau anak, mereka,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Caleg Terpilih di Sikka Jadi Tersangka Kasus TPPO

Caleg Terpilih di Sikka Jadi Tersangka Kasus TPPO

Regional
Soal Study Tour, Disdik Solo Tegaskan Tidak Wajib dan Harus Kantongi Izin Asita

Soal Study Tour, Disdik Solo Tegaskan Tidak Wajib dan Harus Kantongi Izin Asita

Regional
Ada 10.000 Sumur Minyak Ilegal, Kerusakan Lingkungan Ancam Muba

Ada 10.000 Sumur Minyak Ilegal, Kerusakan Lingkungan Ancam Muba

Regional
Serius Tangani Risiko Bencana dan Stunting, Gubernur Kalteng Undang Seluruh Elemen dalam Pertemuan Akbar

Serius Tangani Risiko Bencana dan Stunting, Gubernur Kalteng Undang Seluruh Elemen dalam Pertemuan Akbar

Kilas Daerah
Incar Wakil Bupati Semarang, Kades Rembes Ambil Formulir Pendaftaran lewat PDI-P

Incar Wakil Bupati Semarang, Kades Rembes Ambil Formulir Pendaftaran lewat PDI-P

Regional
Wakapolda Aceh Mendaftar Jadi Calon Bupati Aceh Tamiang

Wakapolda Aceh Mendaftar Jadi Calon Bupati Aceh Tamiang

Regional
PPDB Jateng: Ada Kuota 2 Persen untuk Anak Putus Sekolah, Batas Usia Maksimal 21 Tahun

PPDB Jateng: Ada Kuota 2 Persen untuk Anak Putus Sekolah, Batas Usia Maksimal 21 Tahun

Regional
Duo Emak-emak di Lampung 'Road Show' ke 7 Minimarket Curi Kosmetik

Duo Emak-emak di Lampung "Road Show" ke 7 Minimarket Curi Kosmetik

Regional
Lecehkan ART dan Anak Angkat, Polisi di Kayong Utara Ditahan Polda Kalbar

Lecehkan ART dan Anak Angkat, Polisi di Kayong Utara Ditahan Polda Kalbar

Regional
Gunakan Bom Ikan, 3 Nelayan Asal Kalimantan Ditangkap, Diracik Sendiri dengan Pupuk Cantik

Gunakan Bom Ikan, 3 Nelayan Asal Kalimantan Ditangkap, Diracik Sendiri dengan Pupuk Cantik

Regional
Premanisme Makin Marak, Kapolda Lampung Perintahkan Tindak Tegas

Premanisme Makin Marak, Kapolda Lampung Perintahkan Tindak Tegas

Regional
Kritik RUU Penyiaran, Akademisi Untidar Magelang: Ada Upaya Batasi Gerak-gerik Pers

Kritik RUU Penyiaran, Akademisi Untidar Magelang: Ada Upaya Batasi Gerak-gerik Pers

Regional
Maju Calon Bupati Sikka, Kensius Didimus Sebut 3 Nama untuk Jadi Pendamping

Maju Calon Bupati Sikka, Kensius Didimus Sebut 3 Nama untuk Jadi Pendamping

Regional
Alasan Muda-Tanjung Mundur dari Jalur Independen Pilgub Kalbar

Alasan Muda-Tanjung Mundur dari Jalur Independen Pilgub Kalbar

Regional
Sekolah di Bandung Barat Dilarang Keluar Kota, Pemkab Siap Beri Sanksi

Sekolah di Bandung Barat Dilarang Keluar Kota, Pemkab Siap Beri Sanksi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com