Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kulineran Murah di Soto Sawah Mbak Tutik Semarang, Makan Sekaligus "Healing"

Kompas.com - 11/05/2023, 16:44 WIB
Sabrina Mutiara Fitri,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Jika mencari kuliner mengenyangkan dengan pemandangan alam yang menawan, Soto Sawah Mbak Tutik di Kelurahan Tambangan, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, bisa jadi pilihan.

Bukan sembarang tempat kuliner, di Soto Sawah Mbak Tutik ini pengunjung bisa menikmati lanskap hamparan ladang persawahan yang hijau dan juga siluet dari Gunung Ungaran, Gunung Sumbing, hingga Gunung Sindoro.

Tidak hanya itu, pengunjung juga dapat memilih tempat makan yang diinginkan.

Seperti di lesehan gubuk yang memanjang, di meja kursi kayu, gubuk mini di tengah sawah, ataupun di gerobak mini.

Baca juga: Menikmati Ice Cream Karimata, Kuliner Legendaris Kota Semarang yang Ada sejak 1981

Pemilik Soto Sawah Mbak Tutik, Zainal Arifin, mengatakan, kuliner yang didirikannya ini sudah berdiri sejak delapan tahun silam.

Awalnya, dirinya membuka pemancingan dan kuliner ikan bakar.

Seiring berjalannya waktu, lantas berkembang dengan soto sawah yang menjadi sajian utamanya.

"Awalnya, saya buka pemancingan itu sekitar 5 tahunan. Lalu, soto ayam ini sudah sekitar 8 tahun lalu. Konsepnya memang begini, kebetulan saya suka bercocok tanam. Jadi, alami bisa lihat pemandangan," kata Zainal, kepada Kompas.com, pada Kamis (11/4/2023).

Zainal mengatakan, selain soto ayam, Soto Sawah Mbak Tutik juga menyediakan beragam menu makanan ataupun jajanan pasar.

Harga makanan yang ditawarkan terbilang cukup terjangkau.

Untuk jajanan pasar, dibanderol dari harga Rp 1.000-an. Sedangkan menu soto, satu porsi mangkuk kecil diberi harga Rp 5.000, dan mangkuk besar Rp 7.000.

"Harganya memang relatif terjangkau. Jadi orang-orang bisa nambah atau ambil sebebasnya," tutur dia.

Tidak hanya itu, Soto Sawah Mbak Tutik juga dilengkapi berbagai fasilitas.

Di antaranya, terapi ikan, ayunan, taman mini, hingga spot foto bersama burung kakak tua. Tak heran, jika Soto Sawah Mbak Tutik ini selalu ramai setiap harinya.

 

Zainal menyebut, dalam satu hari, pengujung Soto Sawah Mbak Tutik bisa mencapai 450 nomor urut pada hari aktif.

Bahkan, bisa tembus hingga 650 nomor urut di akhir pekan dan tanggal merah.

"Kalau ramai, puncaknya itu hari Minggu. Sampai antre ke belakang parkiran. Kalau bukanya mulai jam 06.00 pagi sampai 16.00 sore," ucap lulusan UNDIP itu.

Sementara itu, salah satu pengunjung, Sarima, mengaku, sangat terkesan dengan pelayanan maupun rasa Soto Sawah Mbak Tutik.

Menurut Sarima, soto ayam di Soto Sawah Mbak Tutik memiliki rasa yang pas dan mengenyangkan.

Baca juga: Ratusan Data Warga Kota Semarang yang Sudah Meninggal Masih Tercantum di DPS Pemilu 2024

 

Terlebih, ada beragam makanan ringan yang bisa dijadikan pelengkap.

"Harganya juga murah-murah. Makan soto, gorengan, sama minum sudah bisa kenyang," ujar Sarima.

Selain itu, Sarima menyebut, berkuliner sambil melihat pemandangan sawah dan gunung di sekitar Soto Sawah Mbak Tutik ini cocok untuk healing bersama teman maupun keluarga.

"Jadi lebih nikmat, makan sekalian healing," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Regional
Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Regional
Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

Regional
8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

Regional
Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com