Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

25 Warga Sumbar Dipulangkan dari Sudan

Kompas.com - 04/05/2023, 08:55 WIB
Perdana Putra,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Sebanyak 25 warga Sumatera Barat dipulangkan dari negara konflik, Sudan.

Dari jumlah tersebut, 19 orang di antaranya tiba di Padang dalam tiga gelombang.

"Hari ini gelombang terakhir tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pukul 13.00 WIB. Ada empat orang yang datang dan total semuanya 19 orang," kata Kepala Biro Kesra Sekretariat Provinsi Sumbar, Al Amin usai penjemputan di BIM, Rabu (3/5/2023).

Baca juga: Cerita Abdullah, Mahasiswa NTB Korban Perang Sudan, Asramanya Hancur Terkena Bom

Al Amin, mengatakan proses kepulangan warga Sumbar ini dimulai dari upaya evakuasi 385 WNI dari Sudan melalui Jeddah, Arab Saudi, oleh pemerintah pusat.

Baca juga: Militer Sudan dan RSF Sepakat Gencatan Senjata 7 Hari Mulai Besok

Dari 385 WNI itu termasuk 25 warga Sumbar. Namun dari 25 orang, ada 19 orang yang berdomisili di Sumbar, sementara enam orang lain berdomisili di provinsi lain.

Menurut Al Amin, Gubernur Sumbar Mahyeldi berkomitmen membantu kepulangan 19 orang itu dari Jakarta ke Padang dengan pesawat.

"Kita berkoordinasi dengan Baznas untuk membantu kepulangan," kata Al Amin didampingi Plt Kabiro Adpim, Marwansyah.

Kepulangan gelombang pertama membawa empat orang dewasa dan satu bayi pada Minggu (30/4/2023).

Lalu gelombang kedua 10 orang pada Selasa (2/5/2023) dan terakhir empat orang pada Rabu.

Sementara, salah seorang warga yang dipulangkan Ilmi (24) menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah membantu proses kepulangannya.

Ilmi sangat lega setelah sekian hari berada dalam situasi menegangkan akibat perang saudara di Sudan.

Kondisi perang saudara di Sudan, telah membuat keluarga di kampung halaman Ilmi sangat was-was. Namun, dengan kepulangannya, semuanya bisa tenang.

"Terima kasih banyak atas segala bantuan hingga kami bisa kembali berkumpul dengan keluarga," kata Ilmi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com