Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Abdullah, Mahasiswa NTB Korban Perang Sudan, Asramanya Hancur Terkena Bom

Kompas.com - 03/05/2023, 21:43 WIB
Idham Khalid,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Muhammad Abdullah, pelajar asal Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang menjadi korban konflik di Sudan, menuturkan suasana mencekam saat terjadi peperangan antara militer Sudan dan paramiliter Rappid Support Forces (RSF) yang terjadi di Kota Khartoum.

Abdullah mengatakan, peperangan tentara Sudan dan RSF itu berlangsung pada 15 April 2023.

Hari-hari berikutnya, peperangan kian memanas dan membesar, sehingga asrama tempat tinggalnya terkena ledakan dan hancur tidak bisa ditempati lagi.

Baca juga: Kesaksian Mahasiswa yang Dipulangkan dari Sudan, Sempat Tiarap Saat Dievakuasi dan Terancam Gagal Wisuda

"Sudah ngeri sekali, dari pagi sampai malam tembakan, saling bom oleh dua kubu tentara. Sampai- sampai tempat tinggal saya itu terkena bom nyasar, sehingga hancur tempat tinggal saya, tapi syukur saat itu saya tidak ada di situ," kata Abdullah saat tiba di Lombok, Rabu (3/5/2023).

Mahasiswa jurusan Bahasa Arab itu menuturkan, hal yang mencekam lainnya saat dievakuasi menuju Port Sudan menempuh jarak waktu selama 15 jam dengan suara tembakan peperangan.

Baca juga: Cerita Mahasiswa yang Dipulangkan dari Sudan, Sempat Diperiksa Tentara dan Diminta Hapus Video Perang

Apesnya lagi, kata Abdullah, salah satu bus dari rombongan KBRI yang mengangkut WNI ke Port Sudan mengalami kecelakaan sehingga harus menunggu dievakuasi.

"Saya sendiri rombongan terakhir dievakuasi. Jadi waktu itu salah satu bus di depan bus saya itu terguling. Nah, itu juga yang membuat lama, di tengah kondisi peperangan takut ada peluru nyasar," kata Abdullah.

Abdullah belum terpikirkan untuk kembali ke Sudan. Dirinya untuk saat ini memprioritaskan keselamatan jiwanya.

Sementara itu, 10 mahasiswa asal Nusa Tenggara Barat (NTB), termasuk Abdullah, dipulangkan akibat konflik bersenjata di Sudan. Mereka tiba di Bandara Lombok pada Rabu (3/5/2023).

Halaman:


Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com