Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyoal Perbaikan Mendadak Jalan Rusak di Lampung, Digarap 2 Hari Sebelum Kedatangan Jokowi

Kompas.com - 03/05/2023, 06:22 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dijadwalkan meninjau kondisi jalan rusak di Provinsi Lampung yang akhir-akhir ini videonya menjadi viral di media sosial (medsos).

Menurut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menteri PUPR) Basuki Hadimuljono, kunjungan tersebut akan dilakukan pada Rabu (3/5/2023).

"Besok akan lihat fisiknya kayak apa nanti beliau akan perintahkan kepada saya. Kalau nanti, kalau bisa dikerjakan, saya kerjakan (Kementerian PUPR)," kata dia di Jakarta pada Selasa (2/5/2023).

Sementara keterangan warga di Kecamatan Rumbia, perbaikan jalan lintas di Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah, diperbaiki sejak Senin (1/5/2023) sore.

Baca juga: Jokowi Datang ke Lampung, Basuki Tegaskan Belum Ada Perintah Perbaiki Jalan

Kedatangan Jokowi diduga setelah publik ramai menyoroti video TikTok milik Bima Yudho Saputro yang mengkritik kondisi jalan di Provinsi Lampung.

Pada 7 April 2023, Bima mengunggah video berjudul "Alasan Kenapa Lampung Gak Maju-maju". Salah satu alasan yang ia sebut adalah mengenai banyaknya jalan rusak di wilayah Lampung.

Tak hanya Bima. Protes jalan rusak juga dilakukan oleh salah satu influencer di Lampung, Ummu Hani. Bersama teman-temannya, ia membuat foto seperti tamasya di salah satu jalan rusak, yakni di Kecamatan Rumbia, Kabupaten Lampung Tengah.

Foto tersebut diunggah di akun Facebook dan Instagram oleh Ummu Hani. Ia juga menge-tag akun Facebook dan Instagram Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad dan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.

Baca juga: Jokowi Datang, Jalan di Lampung yang Bertahun-tahun Rusak Mendadak Diperbaiki

Aksi ini bukan kali pertama dilakukan warga Kecamatan Tanjung Bintang tersebut. Sebelumnya, Ummu Hani juga melakukan aksi yang sama di Jalan Raya Serdang.

Jalan rusak di Kecamatan Rumbia disebut juga menjadi salah satu lokasi yang akan didatangi oleh Jokowi.

Mendadak diperbaiki

Foto aksi menyindir jalan rusak oleh warga Tanjung Bintang. (FOTO: Ummu Hani/Facebook)KOMPAS.com/TRI PURNA JAYA Foto aksi menyindir jalan rusak oleh warga Tanjung Bintang. (FOTO: Ummu Hani/Facebook)
Suratmi (45), warga yang tinggal di jalan lintas Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah, menyambut gembira rencana kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pasalnya, rencana kedatangan Jokowi ini membuat perbaikan jalan lintas tersebut dipercepat.

Ia mengatakan, kerusakan jalan di lokasi itu sudah terjadi bertahun-tahun lamanya.

"Sudah lama, Mas. Mungkin sudah tahunan, persisnya kurang hafal saya. Tapi memang rusak melulu," kata Suratmi saat dihubungi, Selasa (2/5/2023) sore.

Pemilik rumah makan yang ada di Jalan Lintas Simpang Randu-Seputih Surabaya itu mengatakan, tingkat kerusakan jalan itu bisa dikatakan hancur.

"Hancur, Mas. Berlubang-lubang," kata Suratmi.

Baca juga: Menteri PUPR Sebut Belum Ada Perintah Perbaikan Ekstra Cepat untuk Kerusakan Jalan di Lampung

Ia menyebut banyak kecelakaan yang dipicu oleh kerusakan jalan tersebut. Apalagi, jalan tersebut banyak dilewati truk pengangkut hasil bumi seperti singkong dengan muatan yang berat.

"Banyak mobil kebalik, itu truk yang muat-muat singkong," kata Suratmi.

Sementara warga lain, Budi Raharjo (35), menyambut baik perbaikan jalan tersebut. Ia menyebut jalan yang ada di dekat rumahnya tak layak dilintasi.

"Alhamdulillah diperbaiki, ya senang, Mas. Jalannya hancur, kalau enggak hati-hati bisa masuk lubang dalam," kata Budi.

Namun, dia berharap perbaikan jalan tersebut tidak hanya dilakukan lantaran rencana kedatangan Presiden Joko Widodo saja.

"Jangan hanya nunggu presiden datang, harusnya saat rusak harus segera diperbaiki," kata Budi.

Baca juga: Datang ke Lampung, Jokowi Bakal Cek Kondisi Jalan Rumbia yang Mirip Kolam Ikan

Gubernur sebut perbaikan jalan masuk prioritas

Sejumlah awak angkutan umum menunggu penumpang di dekat jalan yang rusak dan tergenang air di Terminal Rajabasa, Bandar Lampung, Lampung, Sabtu (1/4/2023).ANTARA FOTO via BBC Indonesia Sejumlah awak angkutan umum menunggu penumpang di dekat jalan yang rusak dan tergenang air di Terminal Rajabasa, Bandar Lampung, Lampung, Sabtu (1/4/2023).
Terkait kunjungan Presiden Joko Widodo ini, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi telah melakukan peninjauan langsung ke lokasi pada Senin (1/5/2023).

Arinal mengatakan, salah satu ruas jalan di Rumbia yang masuk prioritas pembangunan di Kabupaten Lampung Tengah yakni ruas Simpang Randu-Seputih Surabaya yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung tahun 2023.

"Pembangunan ruas tersebut akan berkesinambungan melalui APBD dan APBN," kata Arinal dalam keterangan pers, Selasa (2/5/2023).

Arinal mengatakan, pembangunan dan perbaikan ruas jalan ini melalui struktur pengerasan jalan, baik dengan flexible pavement maupun rigid pavement yang disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan.

"Saat ini sedang dalam tahap rekonstruksi jalan," kata Arinal.

Baca juga: Jokowi Akan ke Lampung, Gubernur Cek Lapangan, Jalan Rusak Bertahun-tahun Bakal Disulap Jadi Mulus

Arinal menambahkan, ruas jalan Rumbia memiliki potensi peningkatan ekonomi dengan kelancaran distribusi, khususnya di sektor pertanian

Menteri PUPR tegaskan tak ada perintah perbaiki jalan

Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menegaskan, pihaknya tidak memerintahkan perbaikan secara cepat jalan yang rusak di Lampung untuk menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Rabu (3/5/2023).

“Oh enggak, enggak. Belum ada perintah itu. Tapi survei iya, mungkin karena yang mau dikunjungi Pak Presiden. Tapi, pelaksanaannya saya yakin belum ada perintah,” kata Basuki, dilansir dari Antaranews, Selasa (2/5/2023).

Basuki mengatakan, kemungkinan tim dari balai jalan di Lampung hanya melakukan survei untuk jalan yang akan ditinjau Jokowi, bukan melakukan perbaikan.

Ia menyebut belum ada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) untuk perbaikan jalan yang rusak tersebut.

Baca juga: Buntut Kasus TikToker Bima di Lampung, Mahfud Pesan ke Pejabat dan ASN agar Tidak Seenaknya

“Enggak mungkin. Dari mana dia uangnya? Kan Inpres-nya (Instruksi Presiden) sudah ada, kan harus ada DIPA-nya,” tegas dia.

Ia juga menyebutkan, Presiden akan mengecek jalan di Lampung yang disebut-sebut membuat pembangunan di provinsi tersebut kerap tersendat.

“Gara-gara itu, kalau ada di medsos (media sosial) ramai kita akan cek kebenaran dari policy, kebijakan dari pemerintah daerah dalam penanganan itu,” kata Basuki.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Dian Erika Nugraheny, Tri Purna Jaya, Suhaiela Bahfein | Editor : Diamanty Meiliana, David Oliver Purba, Reni Susanti, Hilda B Alexander)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com