Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Bambang Perbaiki Jalan Rusak di Pekanbaru Pakai Uang Pribadi: Biar Pemerintah Tergerak

Kompas.com - 06/04/2023, 16:12 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Video sejumlah pemuda memperbaiki jalan rusak di Kota Pekanbaru, Riau, menjadi viral di media sosial. Saat itu, mereka mengecor lubang di Jalan Parit Indah, yang merupakan salah satu akses ke Kabupaten Pelalawan, Riau.

Sosok di balik aksi tersebut adalah Bambang Nurdiansyah (32), seorang pengusaha. Bambang memperbaiki jalan tersebut pakai uang pribadinya. Pengecoran dilakukan menggunakan mobil molen.

"Kondisi lubang jalannya dalam dan berbahaya bagi pengendara. Apalagi, ini akses utama orang mau ke lintas timur. Makanya kita perbaiki, biar adalah pergerakan (pemerintah). Jangan cuma proyek payung (elektrik) miliaran saja," ujarnya, Rabu (29/3/2023).

Baca juga: Viral Video Pemuda Perbaiki Jalan Rusak di Pekanbaru Pakai Uang Pribadi

Beberapa hari kemudian, atau pada Selasa (4/4/2023), Bambang kembali memperbaiki jalan menggunakan koceknya.

Mengajak lima karyawan klinik perawatan mobilnya, Bambang menutup lubang-lubang di Jalan Delima, Kecamatan Bina Widya, Pekanbaru. Ia melakukan pengecoran sepanjang 50 meter.

Bambang mengatakan, pengecoran lubang-lubang jalan kali ini menghabiskan semen cor dalam satu truk molen.

"Semen cor ini yang cepat kering, karena pakai obat. Kenapa kita beli yang pakai obat, biar cepat kering karena Jalan Delima ini ramai dilintasi kendaraan masyarakat," ucapnya, Selasa.

Baca juga: Sempat Diteror, Bambang Kembali Perbaiki Jalan Rusak dengan Uang Pribadi

Ia menuturkan, alasannya mengecor lubang di jalan agar pengguna jalan merasa aman ketika melintas.

Di samping itu, lewat aksinya ini, ia ingin memotivasi pemerintah untuk segera memperbaiki jalanan yang rusak.

Menurutnya, masyarakat selama ini selalu mengeluhkan kondisi jalanan yang rusak. Meski demikian, jalan itu tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah.

"Akhir-akhir ini kita lihat di media banyak jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki. Jadi, hari ini kami kembali cor jalan, tetap dengan menggunakan uang pribadi saya. Supaya jadi motivasi bagi pejabat pemerintah," ungkapnya.

Baca juga: Bambang Diteror Usai Perbaiki Jalan Rusak Pakai Uang Pribadi, Rukonya Dilempari

Halaman:


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com