Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Nelayan Asal NTT Hilang Selama 2 Pekan di Perairan Australia, Terdampak Siklon Tropis Ilsa

Kompas.com - 27/04/2023, 15:45 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Krisiandi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak delapan warga Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), hilang usai kapal yang mereka tumpangi untuk mencari ikan dihantam badai akibat Siklon Tropis Ilsa di sekitar perairan Australia, 12 April 2023.

Informasi itu dibenarkan Kepala Desa Papela, Kecamatan Rote Timur, Sugiarto Azhari, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (27/4/2023) petang.

Sugiarto menyebut, delapan nelayan tersebut yakni Arsad Saleh (49), Salman Kawak (47), Safrudin Jalating (23), Harno Acing (41), Muhammad Yamin (25), Rendi (19), Jun, dan Iven.

"Delapan nelayan yang masih hilang itu, menumpang Perahu Motor Putri Jaya milik Azhar Harabiti, warga Desa Papela," ungkap Sugiarto.

Baca juga: Nakhoda Kapal Kelvin 02 Tewas Ditembak Saat Berlayar di Perairan Australia

Sugiarto menjelaskan, Perahu Motor Putri Jaya dengan bobor GT-4 tersebut, mengangkut sembilan orang nelayan, berangkat dari Pelabuhan Papela pada 7 April 2023 lalu.

Kemudian, pada tanggal 12 April 2023, perahu motor yang mereka diterjang gelombang tinggi dan angin kencang.

"Akibatnya, mesin mati dan kapal mulai tenggelam," ungkap dia.

Saat kapal tenggelam, satu nelayan bernama Badco Said Jalating alias Rama Jalating, selamat.

Menurutnya, Rama Jalating bisa selamat karena mengikatkan tali ke tubuh dan ke wadah air plastik besar sebelum melompat dari perahu.

"Rama Jalating berhasil selamat setelah 30 jam berenang. Ini kesaksiannya sendiri yang disampaikannya kepada kami selaku aparat desa," ungkap Sugiarto.

Rama Jalating akhirnya menemukan Pulau Bedwell, Rowley Shoals, Western Australia.

Saat itulah Rama bertemu dengan 10 nelayan lainnya asal NTT yang menumpang Perahu Motor Dioskuri 01. Mereka juga mengalami nasib yang sama seperti Rama.

Sugiarto menjelaskan untuk Perahu Motor Dioskuri 01 yang mengangkut 10 orang penumpang berangkat dari pelabuhan Papela pada 6 April 2023 pukul 11.00 Wita.

Dia menyebutkan, kedua kapal tersebut berangkatnya tidak bersamaan.

"Tapi semua nelayan di kapal Dioskuri 01 berhasil selamat. Sedangkan kapal Putri Jaya, hanya satu orang yang ditemukan. Delapan lainnya masih hilang," kata Sugiarto.

Baca juga: 11 Nelayan Asal Rote Terdampar 11 Hari Tanpa Makan dan Minuman di Pulau Kecil di Perairan Australia

Sepuluh penumpang Perahu Motor Dioskuri 01 adalah Welhelmus Bura'a (41), Yanuanse Rifael Bella (48), Ferianus Semuel Daan ((45), Ibrahim Pau (55), Yandro Rano (35), Nikson Thomson Julianus Risi (41), Sepri Rote (17), Sahbudin Mala (51), Gat Doma (52) dan Rahman Irwan Ndun (29).

Perahu Motor Dioskuri 01 dengan bobot GT-4 tersebut adalah milik Simon Serra dengan nakhoda kapal Welhelmus Bura'a (41) juga bernasib sama, dihantam Siklon Tropis Ilsa dan akhirnya terdampar di Pulau Bedwell, Rowley Shoals, Western Australia.

Pihaknya kata Sugiarto, masih terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait, untuk mencari delapan nelayan yang masih hilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com