BATAM, KOMPAS.com - Kapal PT ASDP yang berlayar dari Pelabuhan Telaga Punggu, Batam, menuju ke Pelabuhan Sei Selari Pakning Kabupaten Bengkalis, Riau, Minggu (16/4/2023), dilaporkan sempat mengalami kendala di bagian kelistrikan.
Kapal KMP Tanjung Burang tersebut mengalami pemadaman listrik beberapa kali. Sontak hal ini membuat sejumlah penumpang panik.
"Bener, sempat terjadi beberapa pemadaman listrik, namun permasalahan tersebut bukan disebabkan dari kapal, melainkan ada oknum penumpang yang bandel," kata General Manager PT ASDP Batam Marsadik kepada Kompas.com melalui telepon, Senin (17/4/2023).
Baca juga: Pemudik Lebih Minati Kapal Eksekutif, Pelabuhan Bakauheni Tambah Dermaga
Marsadik mengaku, kondisi KMP Tanjung Burang saat ini dalam kondisi baik dan layak layar, tetapi pemadaman terjadi karena beberapa penumpang sengaja membawa dan menghidupkan rice cooker.
"Setelah dicek, ada beberapa penumpang yang kedapatan membawa dan menghidupkan pemasak nasi dari listrik, hal inilah yang membuat daya listrik penerangan kapal terganggu," terang Marsadik.
Tidak saja rice cooker, bahkan ada sebagian penumpang yang juga membawa dan menghidupkan pemanas air.
"Kalau mesin induk tidak ada kendala, karena kelistrikannya sendiri, hanya saja penerangan kapal, yang sempat berkali-kali padam lampunya karena kekurangan daya," papar Marsadik.
Baca juga: Diduga Terlibat Mafia Tanah, 2 Pegawai BP Batam Ditangkap
Marsadik mengaku, penggunaan rice cooker di kapal tidak diperbolehkan dan tidak dibenarkan.
"Makanya, penggunaan alat rumah tangga langsung dilarang, dan jika ada yang bandel, terpaksa dilakukan penyitaan," tegas Marsadik.
"Dan setelah dilakukan tindakan tersebut, penerangan kapal berjalan lancar dan jika tidak ada halangan kapal bersandar di Bengkalis malam ini," tambah Marsadik.
Untuk itu, Marsadik mengimbau kepada para calon penumpang yang akan berangkat saat ini dari Pelabuhan Telaga Punggur Batam untuk tidak membawa alat-alat elektronik rumah tangga, seperti pemasak nasi dan pemanas air.
Baca juga: Ratusan Pemudik Mulai Tinggalkan Maumere, Pelni Tambah Tempat Duduk Kapal
"Di kapal semua sudah tersedia, penumpang tinggal membeli saja. Lagi pula di kapal kami hanya memperbolehkan penumpang untuk mengisi daya baterai saja, selebihnya tidak boleh," terang Marsadik.
"Kami berusaha memberikan yang terbaik. Kapal sudah diperiksa dari jauh-jauh hari, marilah sama-sama kita jaga agar mudik kita lebih aman dan nyaman," pungkas Marsadik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.