Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Pencuri Pecah Kaca Mobil Wartawan di Bandung, Polisi Bakal Bentuk Tim Khusus

Kompas.com - 08/04/2023, 14:07 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Kasus maling membobol mobil seorang wartawan terjadi di Kota Bandung, Jawa Barat pada Kamis (6/4/2023), sekitar pukul 20.00 WIB.

Pelaku melakukan aksinya dengan memecahkan kaca kendaraan yang terparkir di Jalan Purnawarman, tepatnya di depan RM Mirasa, Kota Bandung, Jawa Barat.

Akibat kejadian itu, sejumlah barang dan surat berharga telah raib digondol maling hingga total kerugian sekitar Rp 15 juta.

Baca juga: Mobil Wartawan di Bandung Dibobol Maling, Kaca Pecah, Sejumlah Barang Berharga Raib

Polisi bentuk tim khusus

Setelah mendapatkan laporan, polisi berupaya membentuk tim khusus untuk mengungkap pelaku aksi kejahatan tersebut.

Kapolrestabes Bandung Kombes Bagus Sartono mengatakan, pihaknya akan berupaya mengungkap kasus tersebut.

Petugas kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Selanjutnya, pihaknya akan membuat tim khusus untuk mengungkap aksi pecah kaca tersebut.

"Tim harus dibuat khusus insya Allah. Beri waktu kepada kami untuk memeriksa saksi kalau memang itu, dan dalam waktu dekat kami bisa ungkap," kata dia.

Cerita korban

Diketahui korban aksi pembobolan itu merupakan wartawan Harian Kompas, Yudi Ritonga.

Saat itu, Yudi meninggalkan kendaraanya lantaran hendak makan di salah satu tempat makan.

Tempat makan tersebut jaraknya kurang lebih 50 meter dari parkiran kendaraan.

Saat kembali ke tempat parkir sejam kemudian, dia pun kaget dengan kondisi kaca mobil yang sudah pecah.

"Setelah satu jam makan, sekitar pukul 21.00, saya kembali ke lokasi dan menemukan kaca mobil depan sebelah kanan telah pecah," ucap dia.

Ketika memeriksa barang-barang di dalam kendaraannya, sejumlah barang dan surat berharga telah raib digondol maling.

"Barang yang hilang itu satu tas ransel berwarna hitam berisi satu unit laptop Lenovo, satu unit kamera merek Canon, dan id pers, STNK sepeda motor, dan SIM C," ucap dia.

Baca juga: Video Viral Pencuri Pecah Kaca Mobil, Uang Ratusan Juta Raib di Bandar Lampung

Kerugian Rp 15 juta

Yudi menceritakan, di lokasi kejadian ada juru parkir. Namun, juru parkir tersebut tidak mengetahui adanya pencurian pecah kaca tersebut.

"Ada tukang parkir, tapi pas ditanya dia ngaku tidak tahu, tidak dengar juga ada kaca pecah," tutur dia.

Akibat aksi kejahatan jalanan ini, korban menderita kerugian puluhan juta rupiah.

"Kerugian kira-kira Rp 15 juta," ucapnya.

Kasus tersebut akhirnya dilaporkan ke Polrestabes Bandung.

Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Udah lapor, tadi juga sudah langsung olah TKP. Saya lihat ada sebuah CCTV yang mengarah ke mobil, tapi itu sedang periksa polisi," kata dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Bandung, Agie Permadi | Editor Andi Hartik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Regional
Soal 'Study Tour', Gibran: Jangan Dihilangkan

Soal "Study Tour", Gibran: Jangan Dihilangkan

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Regional
Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan  Bertemu Pj Gubernur Banten

Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan Bertemu Pj Gubernur Banten

Regional
Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Regional
Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Regional
Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Regional
Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Regional
Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Regional
2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

Regional
Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Regional
Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Regional
Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com