BANGKA, KOMPAS.com-Seorang nelayan bernama Junaidi (20) ditemukan tewas di lepas pantai Air Kantung, Sungailiat, Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (4/4/2023).
Sebelumnya Junaidi dilaporkan hilang setelah kapal penangkap ikan tempatnya bekerja ditabrak tongkang pada Minggu (2/4/2023) dini hari.
"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 13.30 WIB tak jauh dari lokasi tempat tabrakan dengan tongkang," kata Koordinator Tim Pencari dan Pertolongan (SAR) Yusrizal dalam keterangannya, Selasa.
Baca juga: Terjatuh dari Perahu Saat Melaut, Nelayan Asal Pulau Buru Tewas Tenggelam
Yusrizal menuturkan, jenazah korban langsung dievakuasi ke posko pantai, dan selanjutnya atas permintaan keluarga dibawa ke RSUD Depati Bahrin, Sungailiat.
Insiden kecelakaan terjadi saat Junaidi dan dua rekannya pergi melaut menggunakan kapal motor Anggrek 1.
Saat melepas jangkar kapal yang mereka tumpangi ditabrak tongkang yang sedang ditarik tugboat.
Akibat tabrakan itu, KM Anggrek 1 tenggelam dan seluruh awak ikut terlempar ke laut.
Dua rekan Junaidi akhirnya diselamatkan kapal yang kebetulan melintas di lokasi kejadian.
Baca juga: Bakal Dikunjungi Jokowi, Warga Kampung Nelayan Maros: Ini Sejarah di Desa Kami
Sementara Junaidi dilaporkan hilang tenggelam hingga akhirnya ditemukan tak bernyawa.
Dugaan sementara, tabrakan kapal terjadi karena kondisi gelap.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.