Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangkai Paus Sperma Sepanjang 17 Meter Terdampar di Pantai Lepang Bali, Diduga karena Cuaca Ekstrem

Kompas.com - 05/04/2023, 13:15 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Krisiandi

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Seekor paus jenis sperma dengan panjang tubuh lebih kurang 17 meter dan berat 2 ton ditemukan terdampar di sisi barat Pantai Lepang, Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali, pada Rabu (5/4/2023).

Kepala Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar, Bali, Yudi Permana, menduga fenomena mamalia laut terdampar di perairan Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara beberapa waktu belakangan disebabkan oleh beberapa faktor.

Di antaranya, dampak cuaca ekstrem mulai dari Siklon Tropis Herman di selatan Jawa, badai matahari yang terjadi pada akhir Maret 2023, dan aktivitas seismik gempa bumi.

Baca juga: 8 Paus Terdampar di Pulau Sabu NTT, 3 Mati, 5 Berhasil Diselamatkan

"Dugaan kita masalah cuaca ekstrem. Beberapa hari belakangan ada Siklon Tropis Herman di selatan Jawa atau karena aktivitas seismik gempa ini juga bisa mempengaruhi. Bisa juga akibat badai matahari, pada akhir maret lalu. Kita belum mengetahui korelasi dan punya bukti. Ini masih dugaan," kata dia saat dihubungi, Rabu.

Dalam catatannya, bangkai seekor paus diduga jenis Paus Bryde atau Paus Edeni ditemukan terdampar di Pesisir Pantai Batu Lumbang, Kecamatan Selemadeg, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali.

Baca juga: Sempat Terdampar di Pantai Oesapa Kupang, Paus Sperma Kerdil Diselamatkan Warga

Bangkai paus seberat sekitar 2 ton itu ditemukan pada Sabtu (1/4/2023) sekitar pukul 15:30 Wita.

Kemudian, seekor paus ditemukan terdampar di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Berikutnya, dua ekor paus ditemukan terdampar di Pulau Timor, dan enam ekor lumba-lumba terdampar di Kabupaten Sabu, Nusa Tenggara Timur (NTT), dalam sepekan terakhir.

Yudi mengatakan, paus sperma yang terdampar di Pantai Lepang ini ditemukan masih dalam kondisi hidup dan tubuhnya terdapat luka-luka.

Baca juga: 10 Paus Terdampar di 3 Wilayah NTT dalam Sepekan, Ini Penjelasan BKKPN Kupang

Karena paus itu masih hidup, tim penyuluh dari BPSPL Denpasar bersama Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung dan masyarakat setempat langsung memberikan pertolongan.

Selanjutnya, petugas bersama warga secara gotong royong mendorong mamalia laut itu ke tengah laut.

"Pausnya sudah ke arah timur dan masih kita pantau apakah terdampar lagi atau tidak. Jadi sudah berhasil diselamatkan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com