Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes: 10 Tahun Terakhir, Ada 1.461 Kasus HIV/AIDS di Situbondo, 204 Meninggal

Kompas.com - 05/04/2023, 09:24 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Krisiandi

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo merilis data jumlah warga yang terjangkit penyakit menular Orang dengan HIV AIDS (ODHA).

Pemerintah ke depan akan melakukan penanganan penyakit menular secara maksimal dengan target 2030 bebas penyakit AIDS, Tuberkolosis, dan Malaria (ATM).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo Sandy Hendrayono menyatakan, menurut data sejak 2013 hingga 2023, kasus orang dengan penyakit HIV AIDS di Situbondo mencapai 1.461. Dari angka itu, 204 meninggal.

Baca juga: 6 PSK yang Terjaring Razia di Pasar Tradisional Muneng Madiun Positif HIV

"Data orang HIV AIDS yang masih hidup sampai sekarang 1.257 orang," kata Sandy di Situbondo, Rabu (5/4/2023).

Dari ribuan kasus sebagian besar telah melakukan pengobatan yang intens.

"Sebanyak 952 orang mulai melakukan pengobatan antiretrovial HIV," terang Sandy.

Dia juga menyatakan sebanyak 21 orang berhenti berobat dan 222 orang belum berkomunikasi dengan petugas atau hilang kontak.

Baca juga: Kisah Ade, Terjerat Narkoba Sejak SMP, Terkena HIV, hingga Jadi Petani Sukses

Namun pihak petugas telah mencatat dan memonitor lokasi rumah sesuai dengan catatan informasi identitas yang telah tertera.

Menurutnya, pihak dinas kesehatan telah melakukan langkah-langkah untuk melakukan pencegahan dan penanganan penyakit tersebut. Sehingga terus termonitor.

"Langkah-langkah yang dilakukan seperti melakukan koordinasi lintas sektoral dengan seluruh stakeholder," kata Sandy.

Pemkab Situbondo juga telah membuat program pendampingan pada ODHIV oleh pendamping sebaya HIV.

Sehingga ada semangat hidup dan berjuang melawan penyakit bahwa mereka masih punya peluang untuk sembuh.

Baca juga: BPS: Kasus HIV/AIDS di Situbondo Mencapai 1.297 Kasus

"Juga melakukan test viral load untuk menilai jumlah copy virus dalam tubuh ODHIV setelah pengobatan ARV," ujar Sandy.

Hal yang paling penting setelah upaya pengobatan secara berkelanjutan yakni dengan melakukan pemetaan spot-spot potensi berkumpulnya orang berisiko tertular HIV AIDS.

"Melakukan skrining pada populasi HIV seperti wanita pekerja seks, laki-laki seks laki-laki, waria, dan pengguna jarum suntik," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com