Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov Tunggu Arahan Jokowi soal Kehadiran Atlet Israel di World Beach Games 2023 Bali

Kompas.com - 03/04/2023, 12:37 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Krisiandi

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com- Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati atau Cok Ace mengaku, masih menunggu arahan dari Presiden Joko Widodo untuk menentukan sikap terkait keikutsertaan altet Israel dalam ajang World Beach Games yang berlangsung di Bali pada Agustus 2023 mendatang.

"(Nasib altet Israel di World Beach Games) menunggu arahan dari pusat. Dari presiden (Jokowi) tentu dalam hal ini," kata Cok Ace saat ditemui di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali, pada Senin (3/4/2023).

Perlu diketahui, keikutsertaan altet Israel dalam ajang internasional tersebut menjadi persoalan usai Gubernur Bali I Wayan Koster menolak kehadiran Tim Nasional (Timnas) Israel untuk bertanding di Bali pada Piala Dunia U20 2023.

Baca juga: Indonesia Jadi Tuan Rumah World Beach Games 2023 pada Agustus

Hingga akhirnya, Rabu (29/3/2023), Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) mencabut Indonesia sebagai tuan rumah pada even yang rencananya akan dihelat pada 20 Mei sampai 11 Juni 2023 tersebut.

Keputusan FIFA tersebut disinyalir sebagai buntut polemik penolakan timnas Israel oleh sejumlah pihak yang di antaranya, Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Koster beralasan sikap penolakannya terhadap Timnas Isreal atas pertimbangan kemanusiaan dan menjaga keamanan di Bali.

"Kehadiran Tim Israel di Bali berpotensi menjadi sasaran dari berbagai pihak yang bisa membahayakan keamanan dan keselamatan masyarakat Bali, masyarakat Indonesia, serta Tim Israel selama bertanding di Bali," kata Koster dalam siaran pers pada Kamis (30/3/1023).

Baca juga: Jurnalis Israel Sorot Kerugian Indonesia Usai Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2023

Cok Ace yang juga menjabat sebagai ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, masih enggan membeberkan secara rinci terkait dampak ekonomi bagi Bali dari pembatalan ajang Piala Dunia U20 2023 tersebut.

Kendati demikian, ia tetap berharap pemerintah pusat tetap memilih Bali sebagai tuan rumah perhelatan internasional lainnya agar pariwisata Bali tetap tumbuh.

"Harapan kita tentu event-event seperti ini yang mana juga merupakan strategi pemerintah pusat dan kementerian juga perbanyak event dan kita berharap ada banyak wisatawan datang ke Bali di sana dan di samping juga jangka panjang menjadi promosi wisata. Tapi ini (Piala Dunia U20) tidak jadi dilaksanakan tentu kita harap event lain yang bisa mendukung," kata dia.

Sebelumnya, World Beach Games 2023 Bali akan diikuti oleh 1.584 atlet dari 36 negara, termasuk Israel.

Dari total 14 cabang olahraga pada World Beach Games 2023, Israel akan turun di nomor basket 3x3 putra dan renang 5 kilometer putri.

Baca juga: World Beach Games 2023 Bali, Israel Masih Diterima sebagai Peserta

Tim basket 3x3 putra Israel lolos dari babak kualifikasi dan akan berkompetisi bersama 15 tim lainnya, plus Indonesia sebagai tuan rumah.

Sementara, di renang 5 kilometer putri, Israel tampil di nomor ini usai lolos dari babak kualifikasi Kejuaraan Akuatik Dunia di Budapest, Hongaria, pada 2022.

Di nomor ini, Israel akan bersaing dengan 26 negara lainnya, seperti Brasil, Italia, Perancis, dan Amerika Serikat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Maju Calon Gubernur NTT, Fary Francis Ditugaskan Prabowo Tetap Komisaris Utama Asabri

Tak Maju Calon Gubernur NTT, Fary Francis Ditugaskan Prabowo Tetap Komisaris Utama Asabri

Regional
Penumpang 'Longboat' yang Diduga Hilang Kontak di Maluku Utara Sempat Berlindung dari Cuaca Buruk

Penumpang "Longboat" yang Diduga Hilang Kontak di Maluku Utara Sempat Berlindung dari Cuaca Buruk

Regional
[POPULER REGIONAL] Video Viral Mobil Patwal Lindas Bendera Israel | Soal Ambulans Terhalang Rombongan Jokowi

[POPULER REGIONAL] Video Viral Mobil Patwal Lindas Bendera Israel | Soal Ambulans Terhalang Rombongan Jokowi

Regional
Penyerang Warga Montong Ditingkus, Pelaku Gigit Tangan Polisi

Penyerang Warga Montong Ditingkus, Pelaku Gigit Tangan Polisi

Regional
Seorang Anggota DPRD Kabupaten Jayawijaya Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Kamar Hotel di Sentani Jayapura

Seorang Anggota DPRD Kabupaten Jayawijaya Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Kamar Hotel di Sentani Jayapura

Regional
Kapolda Sumbar Akui 17 Anak Buahnya Langgar Kode Etik Saat Tangkap Pelaku Tawuran

Kapolda Sumbar Akui 17 Anak Buahnya Langgar Kode Etik Saat Tangkap Pelaku Tawuran

Regional
Soal Pilkada Jateng 2024, PDI-P: Belum Ada Arahan

Soal Pilkada Jateng 2024, PDI-P: Belum Ada Arahan

Regional
Kejar Transisi Energi, Jumlah SPKLU di Bangka Belitung Naik 3 Kali Lipat

Kejar Transisi Energi, Jumlah SPKLU di Bangka Belitung Naik 3 Kali Lipat

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Malam Ini, Abu Tebal Mengarah ke 5 Desa

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Malam Ini, Abu Tebal Mengarah ke 5 Desa

Regional
'Banyak Tantangan Menjadi Seniman, Harus Mampu Melihat Peluang'

"Banyak Tantangan Menjadi Seniman, Harus Mampu Melihat Peluang"

Regional
Resmi Jadi Kader PDI-P, Sinoeng Optimistis Dapat Rekomendasi Maju Pilkada Salatiga 2024

Resmi Jadi Kader PDI-P, Sinoeng Optimistis Dapat Rekomendasi Maju Pilkada Salatiga 2024

Regional
Kadisdik Sebut Kepala SMAN 8 Medan yang Tak Naikkan Siswanya Lalai

Kadisdik Sebut Kepala SMAN 8 Medan yang Tak Naikkan Siswanya Lalai

Regional
Sejarah Kabupaten Bengkalis

Sejarah Kabupaten Bengkalis

Regional
Tersengat Listrik Saat Bersihkan Pohon Jati, Pria di Lembata Tewas

Tersengat Listrik Saat Bersihkan Pohon Jati, Pria di Lembata Tewas

Regional
6 Pejabat Polisi di Riau Dimutasi

6 Pejabat Polisi di Riau Dimutasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com