BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah, menghabisi korbannya dengan potas atau racun ikan.
Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengatakan, pelaku Tohari (45) alias Mbah Slamet nekat membunuh korban berinisial PO (53), warga Sukabumi, Jawa Barat, lantaran kesal terus ditagih.
"Korban sudah menyerahkan mahar berkali-kali, tapi harapan menggandakan uang tidak didapatkan," kata Hendri, saat konferensi pers di mapolres, pada Senin (3/4/2023).
Baca juga: Geger Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Bunuh Warga Sukabumi
Korban yang telah menyerahkan uang hingga Rp 70 juta kemudian terus menagih kepada tersangka.
Untuk mengelabui korban, tersangka memberikan minuman berisi potas sebagai bagian dari ritual untuk mencairkan uangnya.
Setelah korban tewas, tersangka mengubur korban di jalan menuju hutan.
"Setelah berkali-kali ditagih, tersangka kesal. Kemudian, tersangka memberi minuman berisi potas kepada korban. Selanjutnya jasad korban dikubur di jalan menuju hutan," ujar Hendri.
Diberitakan sebelumnya, warga Banjarnegara, Jawa Tengah, digegerkan dengan peristiwa pembunuhan yang dilakukan oleh seorang dukun.
Baca juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Banjarnegara, Kamis 23 Maret 2023
Hendri menuturkan, Mbah Slamet merupakan seorang dukun yang menjanjikan kepada korban dapat menggandakan uang.
Korban lantas menyerahkan uang sebanyak Rp 70 juta secara bertahap kepada pelaku. Namun hingga waktu yang dijanjikan, pelaku tak dapat menepati janjinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.