BLORA, KOMPAS.com - Sebuah video perang sarung antar pemuda berdurasi 29 detik viral di media sosial.
Dalam video tersebut, puluhan anak muda saling menyabetkan sarung ke pemuda yang lain sambil berlarian.
Baca juga: Hendak Perang Sarung, 18 Remaja di Pasar Kemis Tangerang Ditangkap
Kapolsek Cepu, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Agus Priyo Hatmoko membenarkan peristiwa tersebut terjadi di kawasan Mentul, sekitar Tugu 0 Kilometer Cepu.
"Iya kita cuman mencocokkan gambar, oh ternyata di sini," ucap Agus saat dihubungi Kompas.com, Selasa (28/3/2023).
Namun, pihaknya tidak mengetahui secara pasti waktu peristiwa tersebut terjadi. Sebab, tidak ada warga sekitar yang melaporkannya.
Pemuda yang terlibat perang sahur juga tetap dibiarkan saja karena alasan tersebut.
"Itu juga belum jelas, ternyata warga sekitar juga enggak ada yang tahu," kata dia.
Meski demikian, pihaknya telah menyisir lokasi kejadian tempat peristiwa perang sarung dilakukan.
"Kami sudah cek situasi ke sana, dan persis tidak ada apa-apa, enggak ada yang tahu kalau ada perang sarung seperti itu," terang dia.
Untuk mencegah peristiwa tersebut terulang kembali, pihak kepolisian terus melakukan patroli dan mengimbau agar tidak melakukan hal-hal tersebut.
"Ya untuk antisipasi Polsek sudah melakukan patroli tiap malam sampai subuh, pengamanan waktu sahur, tapi kan wilayah Cepu luas ya. Imbauannya jangan melakukan hal-hal yang tidak perlu, jaga kondusivitas dalam Ramadhan ini dan cari aman saja," jelas dia.
Baca juga: Hendak Perang Sarung, Sekelompok Remaja Digelandang ke Polsek Kembaran Banyumas
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.