Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpeleset Lalu Hanyut Terbawa Arus Selokan, Ibu di Kediri Selamat, 2 Anaknya Meninggal dan Hilang

Kompas.com - 26/03/2023, 17:59 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Krisiandi

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Dua orang anak kakak beradik terpeleset dan jatuh ke saluran air di Jalan Kapten Tendean, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (25/3/2023).

Sempat hilang, pada Minggu (26/3/2023), satu anak atas nama MRE (4), ditemukan dalam kondisi meninggal. Jenazahnya ditemukan tidak jauh dari lokasi awal terpersok.

Sementara kakaknya, MASE (10) masih berstatus hilang.

Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri Indun Munawaroh mengonfirmasi temuan itu dan jenazahnya langsung dibawa ke RSUD Gambiran yang kebetulan berada tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Iya, sudah ditemukan dan langsung dibawa ke Gambiran," ujar Munawaroh pada Kompas.com, Minggu (26/3/2023).

Saat ini, Munawaroh menambahkan, proses pencarian di lapangan tetap dilanjutkan untuk menemukan keberadaan MASE (10).

Petugas melakukan pencarian dengan membentuk tim darat dan tim air untuk menyisir sungai-sungai yang menjadi hilir selokan.

"Ada beberapa tantangan lapangan, misalnya kontur sungai yang tidak merata hingga kendala tanaman bambu," Munawaroh menambahkan.

Baca juga: Anggota Panwaslu Musi Rawas Tewas Dibunuh, Rumah Pelaku Dibakar Warga

Namun hingga Minggu petang saat pencarian itu dihentikan sementara karena waktu dan cuaca, belum membuahkan hasil.

Sehingga pencarian, kata Munawaroh, akan dilanjutkan pada keesokan harinya dengan agenda menyisir ulang sungai-sungai yang ada dan menambah cakupan jarak pencarian.

"Besok rencananya kita cari sampai ke Sungai Brantas." Pungkas Munawaroh.

Kronologi Kejadian

Indun Munawaroh mengungkap kronologi kejadian, bermula saat keluarga Endri Supriyono (46) bersama istrinya Sulastri (42) dan MASE serta MRE bepergian naik motor.

Saat keluarga asal Sumberagung, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri itu melintas di Jalan Kapten Tendean, motornya mogok.

Baca juga: Briptu RF Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Dinas dengan Luka Tembak, Diduga Bunuh Diri

Saat itu, kondisi sedang hujan deras dan banjir sehingga mereka menepi untuk berteduh dan memperbaiki motor.

"Setelah itu motor sudah bisa diperbaiki dengan dibantu warga sekitar," ujar Munawaroh.

Saat hendak melanjutkan perjalanan itu, masih kata Munawaroh, Sulastri dan kedua anaknya beranjak dari tempatnya berteduh menuju lokasi suami dan motornya.

Nahas, saat melewati tutup selokan dari tempatnya berteduh itu diduga dia dan anak-anaknya terpeleset hingga membuatnya terjatuh dan hanyut terbawa arus selokan yang sedang meluap.

Baca juga: Mobil Sigra Hilang Kendali Tabrak Puskesmas di Situbondo, Ibu Hamil Nyaris Jadi Korban

"Luas selokannya sekitar dua sampai tiga meter. Tapi kondisinya meluap karena hujan deras," lanjutnya.

Mengetahui hal itu, suami korban langsung berteriak dan berupaya menolongnya. Namun upaya pertolongan yang dibantu warga itu hanya bisa menolong Sulastri.

Sedangkan kedua anaknya saat itu hilang bersama derasnya air.

Iswahyudi (48) seorang saksi mata mengatakan, saat itu dirinya turun membantu setelah mendengar dan melihat adanya orang yang meminta tolong.

"Untuk ibunya tertolong setelah posisinya tersangkut di pintu air," ujar Iswahyudi yang merupakan warga setempat itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com