MANOKWARI, KOMPAS.com - Proses pemantauan hilal di Pantai Masni Manokwari, Papua Barat, telah berakhir pukul 18.16 Wit. Pemantauan hilal saat ini tidak didukung dengan cuaca di ufuk Barat karena berawan tebal
Tim pemantau hilal dari Kementrian Agama Papua Barat, Kantor Pengadilan Agama Manokwari, BMKG dan Ormas Islam seperti MUI, NU dan Muhamadiyah telah menyimpulkan bahwa hilal tidak terlihat.
Baca juga: Pemantauan Hilal Dilakukan di Pantai Masni Manokwari dan Sorong
"Setelah matahari terbenam pukul 18.16 tadi, cuaca di barat kurang menguntungkan bagi kita," kata Aziz Hegemur, Kabid Haji dan Bimas Islam Kemenag Papua Barat. Rabu (22/3/2023)
Dia menyebut, penentuan awal Ramadhan dikembalikan kepada keputusan sidang isbat dengan memperhatikan pemantauan hilal di beberapa daerah lain.
Dia mengatakan, dalam pemantauan menggunakan alat Tedolika itu hilal tidak terlihat.
"Mungkin di tempat lain bisa terlihat, karena Bulan saat matahari terbenam sekitar 7 hingga 8 derajat sehingga kalau kondisi cerah kemungkinan besar akan terlihat," ucapnya.
Pemantauan hilal dilakukan tidak menggunakan teropong, seperti biasanya."Kita menggunakan alat seadanya sebab alat teropong yang kita miliki rusak," tuturnya.
Pemantauan hilal di Papua Barat dilakukan di dua lokasi yakni Manokwari Papua Barat dan Kota Sorong Papua Barat Daya
Hadir dalam proses pemantauan hilal Kepala Kementrian Agama Provinsi Papua Barat Luksen Jems Mayor, Ketua Nahdatul Ulama Muhsin Rahakbauw, Ketua Muhamadiyah Papua Barat Mulyadi djaya dan kepala pengadilan agama.
Baca juga: Teleskop Dipasang di Rooftop Kantor Kemenag DKI Jakarta Jelang Pemantauan Hilal
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.