BAUBAU, KOMPAS.com – Bentrokan antar pemuda terjadi di ruas jalan Betoambari, Kecamatan Batupoaro, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Minggu (19/3/2023) malam.
Sekelompok pemuda saling mengejar dengan membawa senjata tajam hingga menghalau kendaraan yang melintas di jalan Betoambari.
Terdapat seorang warga menjadi korban senjata tajam anak panah, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Baca juga: Terlibat Bentrok, 4 Anggota Ormas di Banyumas Ditangkap, Lainnya Masih Diburu
Beberapa pemuda kemudian membakar ban di tengah jalan, sehingga kendaraaan yang melintas di jalan tersebut harus balik arah karena takut sekelompok pemuda berdiri di jalan sambal menenteng senjata tajam.
Aparat gabungan dari Polres Baubau, Polsek Wolio, dan Polsek Murhum tiba di lokasi kericuhan dan tersengar suara letusan senjata untuk membubarkan sekelompok pemuda tersebut.
Polisi kemudian mendekati sekelompok pemuda untuk mundur kembali ke lorong lingkungannya.
Kabag Ops Polres Baubau, Kompol Suriyadin, saat ditemui di lokasi kejadian, mengakui terjadi keributan sekelompok pemuda.
“Tadi di sekitaran tugu kirab ada sedikit trouble, namun alhamdulillah situasi tidak berbuntut panjang,” kata Suryadin, Minggu (19/3/2023).
Ia menjelaskan kericuhan ini disebabkan beberapa sekelompok pemuda merasa tersinggung dan terabaikan.
”Akhirnya terjadi gesekan-gesekan yang tidak diharapkan. Tadi cepat saja diselesaikan karena gesitnya aparat dan anggota di lapangan,” ujarnya.
Walaupun begitu, Suryadin tidak menjelaskan adanya korban akibat bentrokan tersebut.
“Untuk perkembangan korban, kita belum tahu sejauh apa, namun jelas kedua belah pihak sudah kita arahkan kembali ke tempatnya masing-masing,” ucap Suryadin.
Saat ini, situasi telah kondusif, arus kendaraan sudah melintas di jalan Betoambari. Terlihat beberapa anggota polisi masih melakukan penjagaan di jalan Betoambari.
Baca juga: Bentrokan Debt Collector Vs Driver Ojol, Polisi Periksa Belasan Orang
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.