Bahkan, salah satu anaknya berprestasi dan menjadi atlet cabang atletik serta telah beberapa kali menjuarai PON maupun Porprov.
Anak Edy lainnya juga kini telah mandiri dan bisa menghasilkan uang sendiri dari bakat yang dimiliki.
“Lelah saya bekerja jadi hilang, ketika melihat wajah anak-anak yang berprestasi ini,” ucapnya dengan bangga.
Karena anaknya ini, kata Edy, Allah memberi kekuatan kepadanya untuk jarang sakit, meski puluhan kilo barang yang harus dibawa setiap hari.
“Yang ada itu kolestrol naik. Tapi setelah saya perbaiki pola makan, itu tidak jadi masalah lagi,” ucapnya.
Kini Edy telah berusia 58 tahun. Meski umur bertambah dan fisik yang semakin lemah, Edy belum berpikir untuk pensiun.
“Saya memang tidak muda lagi. Mengangkat barang seberat 100 kg saja sudah kewalahan. Tapi saya tidak mau menyerah, masih ada anak yang mau kuliah,” ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.