Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Pemuda Berkomplot Sewa Mobil untuk Curi Motor, Apes Terciduk Warga

Kompas.com - 24/02/2023, 14:52 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Khairina

Tim Redaksi

 

SEMARANG, KOMPAS.com-Tiga pemuda bernama Bangkit (23), Choirul (21), dan Noval (25) berkomplot menyewa mobil untuk melancarkan aksi pencurian motor di sekitar Universitas Wahid Hasyim (Unwahas).

Namun dalam aksinya pada Selasa (9/2/2023) dini hari pukul 00.30 WIB, pelaku Choirul apes terciduk warga saat menuntun motor curian.

Kedua temannya, Bangkit yang bertugas mengemudi mobil dan Noval pun kabur meninggalkannya sebelum sempat memasukkan motor ke dalam mobil.

"Ketika ketahuan oleh masyarakat, Choirul ditangkap, akhirnya yang membawa mobil sempat mengemudi sampai menabrak pembatas jalan. Dan kedua tersangka lari," ungkap Kasatreskrim Polrestabes Semarang, Donny Lombantoruan saat konferensi pers di kantornya, Jumat (24/2/2023).

Baca juga: Banyak Barang Masuk ke IKN, Komplotan Curanmor Naik Kasta Jadi Pencuri Panel Alat Berat di IKN

Kedua tersangka Bangkit dan Choirul telah dihadirkan saat konferensi pers di Mapolrestabes Semarang. Sementara tersangka Noval masih dalam pencarian orang (DPO).

Dalam aksi tersebut, keduanya mengaku diajak rekannya merental mobil dan lalu Bangkit diminta untuk mengemudikannya. Namun dia tak tahu kalau akan diajak mencuri.

"Saya tidak tahu (merental mobil untuk apa), cuma Noval ngajak saya cari uang yang cepet gitu," ungkap tersangka Choirul.

Baca juga: Beraksi Kembali, Seorang Residivis Curanmor di Baubau Pasrah Saat Ditangkap Polisi

Kemudian Choirul juga mengakui bila ini merupakan aksi curanmor keduanya bersama Noval. Sebelumnya dia sudah pernah mencuri motor di daerah Mijen. Sedangkan Bangkit baru sekali ini bergabung dengan komplotan itu.

Keduanya lalu mebeberkan modus operandinya. Mereka mencari sasaran motor di kawasan sepi dan tidak terkunci rapat atau terparkir di luar.

Saat hendak menuntut motor curian, tersangka meletakkan kunci seolah-olah itu kunci asli agar tidak dicurigai orang saat beraksi. Mereka pun mengamankan barang curian ke dalam mobil sewaan.

"Didorong dulu, itu kan enggak dikunci stang, jadi kunci saya masukin biar enggak ketahuan gitu disuruh Noval," beber Choirul.

Polisi berhasil mengamankan barang bukti motor Honda Vario tahun 2016 milik korban Sukahar (68) yang ditaksir sekitar Rp 14 juta.

Atas perbuatannya tersangka dijerat pasal 363 ayat 1 dengan ancaman pidana penjara paling lama 9 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com