Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinggal di Bantaran Sungai dan Alami Stroke, Seorang Lansia di Malinau Jadi Langganan Korban Evakuasi Saat Banjir

Kompas.com - 31/01/2023, 18:10 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MALINAU, KOMPAS.com – Pria lanjut usia/Lansia, bernama Bosiu (76), selalu menjadi prioritas para relawan Taruna Siaga Bencana (TAGANA), ketika banjir melanda Malinau, Kalimantan Utara, saban tahunnya.

Koordinator TAGANA Malinau, Ferdian mengatakan, Kakek Bosiu mengalami stroke sejak 2019, setelah ditinggal istri tercintanya menghadap Sang Pencipta.

Sejak itu, laki-laki asal Desa Paking Kecamatan Mentarang ini hanya mau tidur di bagian dapur.

Baca juga: Banjir Rendam Pidie Aceh, Curah Hujan Tinggi Diperparah Drainase Buruk

"Dapurnya itu lebih rendah dari rumah, dan beliau tidak pernah mau dipindahkan dari dapur itu. Mungkin ada kenangan tersendiri atau seperti apa, kita tidak tahu," ujarnya, Selasa (31/1/2023).

Di usia senjanya, Bosiu hanya mampu bergerak sekadarnya. Ia mengalami kelumpuhan di tubuh bagian kiri.

Untuk buang air, ia akan merambat dengan berpegangan dinding kayu, bergeser ke bagian papan berlubang tak jauh dari tempatnya berbaring.

Kebetulan, dapur di mana ia selama ini tidur, sangat dekat dengan aliran sungai. Posisi itu pulalah yang justru mengkhawatirkan ketika banjir tiba-tiba datang.

"Relawan TAGANA sudah hapal karakter sungai Sesayap dan Semamu. Jadi ketika air meluber dan mulai banjir, kita akan menyisir bantaran sungai, dan pasti memprioritaskan Kakek Bosiu, karena kita sudah sangat paham bagaimana beliau," imbuh Ferdian.

Ferdian mengatakan, sebagai relawan bencana, warga Malinau sudah sangat hapal dengan keberadaan mereka.

Baca juga: Drainase Buruk, 11 Kecamatan di Pidie Aceh Terendam Banjir

Masyarakat juga sangat senang dengan bantuan yang selalu datang ketika dibutuhkan tersebut.

"Termasuk Kakek Bosiu juga hapal dengan kami. Hanya saja, beliau tidak mampu bicara dengan kondisi penyakitnya. Tapi beliau pasti pasrah ketika kita angkat dan evakuasi ke lokasi aman, sebelum air kembali surut," kata Ferdian lagi.

Sebenarnya, TAGANA sudah beberapa kali mencoba merayu si kakek agar mau berpindah tempat tidur, bukan di dapur yang memiliki risiko lebih tinggi jika banjir datang.

Meski tinggal dengan anak, menantu dan cucunya, si kakek akan sendirian ketika semua pergi ke kebun.

Walau semua bujuk rayu telah dikeluarkan agar ia mau pindah tempat tidur, si kakek bergeming. Ia tetap bersikeras tidak mau pindah dan selalu meminta dikembalikan ke dapur.

"Orang punya kenangannya sendiri apalagi dengan usianya yang sudah sepuh. Kita kembalikan ke dapur, dan kita beri bantuan kasur dan matras agar beliau merasa lebih nyaman," lanjutnya.

Baca juga: Akses Jalan Masih Terendam Banjir, Warga di Luwu Utara Harus Naik Perahu untuk Ambil Bantuan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Regional
Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Regional
Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Update Erupsi Gunung Ruang, Hujan Abu di Bandara Sam Ratulangi dan Status Tanggap Darurat

Update Erupsi Gunung Ruang, Hujan Abu di Bandara Sam Ratulangi dan Status Tanggap Darurat

Regional
Mengabdi Tanpa Batas meski Honor Setipis Kertas...

Mengabdi Tanpa Batas meski Honor Setipis Kertas...

Regional
Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batu Bara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batu Bara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com