LOMBOK BARAT, KOMPAS.com - Hujan sepanjang hari pada Sabtu hingga Minggu dini hari (29/1/2023) menyebabkan longsor di Dusun Penimbung Barat, Desa Penimbung, Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat. Minggu, (29/01/2023).
Longsor menimpa salah satu rumah warga Desa Penimbung, atau sebuah gudang kayu milik warga.
Menurut Sahnan (30), pemilik gudang kayu atau meubel, hujan terjadi sepanjang hari Sabtu dengan intesitas tinggi hingga pukul 21.00 Wita.
Baca juga: Suara Getaran Selamatkan Satu Keluarga di Sragen dari Longsor
"Saat sedang beristirahat di dalam rumah, saya mendengar suara gemuruh sebanyak 2 kali, saya mendatangi sumber suara dan melihat talud (tembok) tersebut sudah amblas dan menimpa gudang kayu mebel," kata Sahnan
Longsor tersebut menyebabkan warga waspada jika terjadi longsor susulan, karena hujan masih terus terjadi hingga Minggu sore.
Kapolsek Gunungsari AKP Agus Eka Artha Sudjana, menjelaskan pihaknya mendapatkan informasi dari warga adanya peristiwa tanah longsor menimpa salah satu rumah warga Desa Penimbung.
"Unit Patroli bersama Bhabinkamtibmas langsung mendatangi TKP, melakukan pengecekan dan evakuasi peristiwa bencana alam tanah longsor akibat cuaca hujan di wiayah Desa Penimbung," kata Agus Eka.
Setelah tiba di TKP melakukan pengecekan dan pendataan, tanah longsor tersebut mengakibatkan amblasnya Talud penahan tanah sekaligus tembok pembatas antara pekarangan warga.
" Menurut keterangan warga, suara gemuruh sebanyak 2 kali hingga terjadi longsor yang merusak satu unit gudang katu warga," ungkap Agus.
Baca juga: Banjir dan Longsor di Manado, 5 Meninggal, 3.076 KK Terdampak, 1.021 Jiwa Mengungsi
Tidak ada korban jiwa atas peristiwa itu, namun mengakibatkan talud penahan tanah atau tembok pembatas pekarangan ambruk jebol sepanjang sekitar 8M, 1 Unit Mesin Pelubang kayu rusak sedang, 1 dinamo, mesin pelubang kayu rusak sedang, Meja Mesin Pelubang Rusak ringan, 1 unit mesin pemotong dan dinamo, rusak berat, total Kerugian sekitar Rp.20.000.000.
" Kami mengimbau agar warga sekitar tidak melakukan aktivitas di sekitar TKP dan selalu waspada dengan kondisi cuaca hujan saat ini," pungkas Agus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.