Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Korban Pembacokan Masuk Rumah Sakit, Satu Terima 17 Jahitan akibat Serangan Gerombolan Bersajam di Ruko Dargo Semarang

Kompas.com - 26/01/2023, 09:34 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com – Sebanyak lima korban pembacokan dirawat di rumah sakit akibat diserang oleh gerombolan pembawa senjata tajam (sajam) di Komplek Ruko Dargo, Kebon Agung, Kecamatan Semarang Timur, Minggu (22/1/2023).

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengungkapkan, lima orang mengalami luka bacok di bagian punggung dan lengan akibat sabetan sajam. Tiga dirawat di RS Pantiwiloso dan dua di RSUP Kariadi.

“Kemudian dua orang mengalami yang cukup parah akibat dibacok mengenai pergelangan tangan dan punggung yang mengakibatkan korban harus dirujuk ke RSUP Kariadi Semarang,” kata Irwan dalam jumpa pers, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: Teror Kelompok Bersenjata Tajam di Ruko Dargo Semarang, 8 Pelaku Ditangkap

Korban adalah Toni Susilo (30) warga Sarirejo, Semarang Timur, Gunawan Wibisono (23) Kebonagung, Semarang Timur, Dodik Prasetyo (30) warga Bugangan, Semarang Timur, Irvan Erianto (20) warga Siwalan, Gayamsari, dan Danang, warga Tanjung Mas, Semarang Utara.

Dalam penyerangan acak tersebut, sebagian target sasaran pelaku yang tengah nongkrong di lokasi kejadian berhasil menyelamatkan diri.

Menurut pengakuan korban, Dodik Prasetyo harus menerima 17 jahitan di punggung dan perut bagian kanan akibat luka bacok tersebut.

Untuk diketahui kejadian ini bermula saat korban sedang nongkrong bersama teman-temannya kurang lebih 10 orang dan menenggak minuman keras di Jalan Ruko Dargo.

Kemudian terjadi saling tatap dengan dua orang tak dikenal di depan tongkrongan korban. Kedua orang meninggalkan lokasi itu dan mengaku tidak terima atas perlakuan korban.

Selang beberapa waktu kemudian, dua orang kembali ke lokasi untuk melancarkan aksi penyerangan dengan menggunakan senjata tajam.

Kini delapan pelaku penyerangan telah diamankan polisi. Sedangkan tiga orang pelaku masih burin, yakni Rofik, Joko Kentung, dan Trikora Danu Setiawan.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal pasal 170 KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.

"Kami mengimbau kepada tiga pelaku yang masih buron untuk segera menyerahkan diri," pungkasnya.

Baca juga: Warga Kocar-kacir Diserang Gerombolan Bersenjata Tajam di Semarang, 5 Orang Terkena Luka Sabetan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPDB SMAN/SMKN di Jateng, Kuotanya Capai 225.230 Kursi

PPDB SMAN/SMKN di Jateng, Kuotanya Capai 225.230 Kursi

Regional
Sakit Hati Disebut Kere, Buruh Bangunan di Grobogan Bunuh Rentenir

Sakit Hati Disebut Kere, Buruh Bangunan di Grobogan Bunuh Rentenir

Regional
KPU Kota Serang Terima Dana Hibah Rp 28 Miliar untuk Pilkada 2024

KPU Kota Serang Terima Dana Hibah Rp 28 Miliar untuk Pilkada 2024

Regional
Buron 1 Tahun, Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Aceh Timur Dibekuk

Buron 1 Tahun, Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Aceh Timur Dibekuk

Regional
Program 'Makan Siang Gratis' Berubah Jadi 'Makan Bergizi Gratis', Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasannya

Program "Makan Siang Gratis" Berubah Jadi "Makan Bergizi Gratis", Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasannya

Regional
Pantai Jodo di Batang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Jodo di Batang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

Regional
Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Regional
3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

Regional
Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Regional
Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Regional
Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Regional
Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Regional
Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Regional
Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com