Cuaca Ekstrem, Pj Gubernur Banten: Kalau Tidak Mendesak, Pertimbangkan Perjalanan ke Luar Kota

SERANG, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar meminta warganya mempertimbangkan lagi saat melakukan perjalanan ke luar kota.

Permintaan itu disampaikan Al Muktabar mengingat kondisi cuaca ekstrem yang diprediksi akan terjadi di sejumlah daerah termasuk Banten hingga awal 2023.

"Saya mengimbau kepada saudara-saudara kita, perlu arif dan bijaksana kalau akan berpergian, perjalanan dalam beberapa hari ini. kalau tidak terpaksa dan sangat penting di pertimbangkan lagi (menunda) teknis secara personal," kata Al Muktabar kepada wartawan. Rabu (28/12/2022).

Baca juga: 97 WNA Dideportasi dari Banten Selama 2022, Terbanyak WN China dan Nigeria

Al Muktabar juga meminta kepada masyarakat yang terpaksa melakukan perjalanan ke daerah rawan bencana agar berhati-hati dan mewaspadai cuaca ekstrem.

"Sekarang secara umum masih cukup baik (kondisi cuaca), mudah- mudahan cuaca ekstrem itu tidak terjadi," ujar dia.

Mantan Sekda Banten itu menyarankan agar masyarakat menghabiskan libur akhir tahun di daerah masing-masing dengan mendatangi tempat wisata dan hiburan yang ada.

Baca juga: 4 Upaya Penyelundupan Narkoba ke Lapas di Banten Selama 2022, lewat Sayur Asem hingga Anus

Dia mencontohkan, di Alun-alun Kota Serang saat ini sedang digelar pameran produk UMKM, pameran alutista, dan ada juga hiburan musik di Banten Creative Festival.

"Kemudian aktivitas itu (perekonomian) mendukung tata kelola ekonomi dalam pemulihan pasca Pandemi Covid-19, dan semoga berjalan dengan  adanya daya beli masyarakat dapat bergulir," ucap dia.

Terkait persiapan kebencanaan, Al Muktabar telah memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten untuk menyiapkan segala upaya untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam dampak dari cuaca ekstrem.

Termasuk, dengan mempersiapkan dapur umum dan bantuan logistik kepada masyarakat yang terdampak bencana alam.

“Soal dapur umum, kita punya banyak stok bahan pangan terutama beras yang minimal bisa memenuhi kebutuhan dasar kita,” tandas dia.