Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/12/2022, 18:23 WIB

 

ACEH UTARA, KOMPAS.com - Sebanyak 6.385 warga Aceh Utara, Provinsi Aceh, terpaksa mengungsi akibat banjir yang menggenangi rumah mereka setelah hujan deras yang terjadi dua pekan terakhir.

Data Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menyebutkan, total warga yang terdampak banjir sebanyak 12.403 jiwa dan pengungsi mencapai 6.385 orang.

Petugas Pusat Data dan Operasi BPBA, Suwardi S dalam keterangan tertulis, Kamis (22/12/2022) menyebutkan, banjir diakibatkan hujan berintensitas tinggi.

Baca juga: Viral Video Aksi Heroik Kades di Sumedang Selamatkan Bayi dari Kepungan Banjir

 

Akibatnya, debit air Sungai Krueng Keureuto, Krueng Peuto, dan Sungai Krueng Pase meluap serta merendam permukiman warga.

“Secara umum, ketinggian air mencapai 100 sentimeter dan tidak ada korban jiwa dalam bencana alam itu,” sebut Suwardi.

Dia menjelaskan, dampak material menyebabkan terkikisnya tanggul sungai di Desa Tanjung Reungkam Kecamatan Samudera, kemudian sebanyak 230 hektar sawah warga terendam serta fasilitas umum seperti sekolah.

Baca juga: Kisah Sedih Ayah di Sumedang, Domba Peliharaan Hanyut Tersapu Banjir Bandang, Hendak Dijual untuk Bekal Kuliah Anak

Selain itu, jebolnya tanggul sungai di Kecamatan Syamtalira Aron membuat longsoran ke badan jalan utama (Jalan Elak di Desa Seuneubok Kecamatan Nisam).

“Jalan yang longsor ini sudah dipasang garis polisi. Sehingga menjadi penanda bagi warga yang melintas,” sebutnya.

Sebelumnya diberitakan, banjir merendam 10 kecamatan yaitu Kecamatan Simpang Keramat, Nisam, Nibong, Banda Baro, Syamtalira Bayu, Syamtalira Aron, Matangkuli, Samudera, Cot Girek, dan Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pembunuhan Juragan Sawit di Banyuasin Ternyata Diotaki Sepupu Korban

Pembunuhan Juragan Sawit di Banyuasin Ternyata Diotaki Sepupu Korban

Regional
Anggota DPRD Lombok Tengah Ditangkap Terkait Narkoba, Polisi Sita Sabu

Anggota DPRD Lombok Tengah Ditangkap Terkait Narkoba, Polisi Sita Sabu

Regional
Antisipasi Karhutla, BNPB Kerahkan Pesawat Modifikasi Cuaca Selama 15 Hari di Kalbar

Antisipasi Karhutla, BNPB Kerahkan Pesawat Modifikasi Cuaca Selama 15 Hari di Kalbar

Regional
3 Perampok yang Bunuh Juragan Sawit di Sumsel Ditangkap, 1 Masih Buron

3 Perampok yang Bunuh Juragan Sawit di Sumsel Ditangkap, 1 Masih Buron

Regional
Gunakan Visa Umrah, Jemaah Haji Asal Solo Ditahan Imigrasi Bandara AMAA Madinah 4 Jam

Gunakan Visa Umrah, Jemaah Haji Asal Solo Ditahan Imigrasi Bandara AMAA Madinah 4 Jam

Regional
Tiga Pekerja Proyek Talut Tewas Tertimbun Longsor, Ditemukan Satu Lubang Dalam Kondisi Bertindihan

Tiga Pekerja Proyek Talut Tewas Tertimbun Longsor, Ditemukan Satu Lubang Dalam Kondisi Bertindihan

Regional
Diduga Gara-gara Menyanyi Seorang Pria di NTT Dianiaya Karyawan Bank

Diduga Gara-gara Menyanyi Seorang Pria di NTT Dianiaya Karyawan Bank

Regional
Terkena Anemia, Calon Jemaah Haji Asal OKU Timur Sumsel Wafat

Terkena Anemia, Calon Jemaah Haji Asal OKU Timur Sumsel Wafat

Regional
Video Mesum Karyawati Pabrik Tersebar, Polres Salatiga Lakukan Penyelidikan

Video Mesum Karyawati Pabrik Tersebar, Polres Salatiga Lakukan Penyelidikan

Regional
Replika Stupa Candi hingga Lampion Warna-warni Hiasai Kawasan Balai Kota Solo Sambut Perayaan Waisak

Replika Stupa Candi hingga Lampion Warna-warni Hiasai Kawasan Balai Kota Solo Sambut Perayaan Waisak

Regional
Mundur dari Jabatan Wabup Agam, Irwan Fikri Kembalikan Mobil dan Rumah Dinas

Mundur dari Jabatan Wabup Agam, Irwan Fikri Kembalikan Mobil dan Rumah Dinas

Regional
Polisi Berhasil Ungkap Identitas Mayat dengan Luka Tusuk di PRPP Semarang

Polisi Berhasil Ungkap Identitas Mayat dengan Luka Tusuk di PRPP Semarang

Regional
Danlanal Sebut 3 Oknum TNI AL Penganiaya Warga Sipil di Sikka Ditahan dan Diperiksa

Danlanal Sebut 3 Oknum TNI AL Penganiaya Warga Sipil di Sikka Ditahan dan Diperiksa

Regional
Ini Asal-usul Orang Banyumas dan Bahasa 'Ngapak'

Ini Asal-usul Orang Banyumas dan Bahasa "Ngapak"

Regional
Video Pilot Susi Air Mengaku Diancam Akan Ditembak oleh KKB Beredar, Polisi Selidiki

Video Pilot Susi Air Mengaku Diancam Akan Ditembak oleh KKB Beredar, Polisi Selidiki

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com