Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TPU Penuh, Pemkot Mataram Siapkan Lahan Permakaman Baru

Kompas.com - 20/12/2022, 22:43 WIB
Karnia Septia,
Krisiandi

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), menyiapkan lahan seluas 1.800 meter persegi yang akan dimanfaatkan untuk tempat permakaman umum (TPU).

Lahan baru ini disiapkan, karena lahan permakaman yang ada di TPU Karang Medain, saat ini hampir melebihi kapasitas.

"Kami akan siapkan di sini untuk permakaman umum, dan memiliki luas 18 are (1.800 meter persegi). Semoga bisa dimanfaatkan 3 hingga 4 tahun ke depan," Kata Wali Kota Mataram Mohan Roliskana, dalam keterangan tertulis, Selasa (20/12/2022).

Baca juga: TPU Pondok Ranggon Jadi Permakaman Pasien Covid-19, Dompet Dhuafa Gelar Tes Kesehatan untuk Penggali Kuburnya

Lahan baru untuk TPU ini akan bertempat di wilayah Petemon, Kelurahan Pagutan Timur, Kecamatan Mataram Timur.

Lokasinya berada di dekat ruang terbuka hijau Petemon, bersebelahan dengan tempat permakaman umum milik masyarakat Petemon.

"Nanti akan saya perintahkan Kadis Lingkungan Hidup untuk clearance area, menambah penerangan serta melengkapi fasilitas yang dibutuhkan di lokasi tersebut," Kata Mohan.  

Mohan menambahkan, beberapa pengembang perumahan saat ini sudah merintis pembebasan lahan untuk sarana permakaman umum yang diperuntukan khusus bagi warga kompleks perumahan.

Baca juga: 2 Tahun Pandemi, 25 Hektar Lahan di TPU Rorotan Jadi Permakaman Khusus Covid-19

Pemkot berharap, lahan yang sudah dibebaskan untuk segera dimanfaatkan sebagai tempat permakaman, mengingat TPU di Kota Mataram yang semakin penuh.

Menurut Mohan, pihak pengembang harus melihat hal ini sebagai sesuatu yang mendesak, yaitu berkaitan dengan penyediaan fasilitas sosial di kompleks permukiman yang dibangun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com