BIMA, KOMPAS.com - Sebanyak lima orang anak di Desa Rasabou, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), dilaporkan keracunan usai diduga mengonsumsi permen pada Minggu (11/12/2022).
Dari lima orang korban, empat di ataranya kini masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas Sape.
Korban rata-rata mengalami gejala pusing, mual dan muntah hingga sakit perut.
Baca juga: Absen, 4 Peserta Seleksi PPPK Formasi Nakes di Bima Dinyatakan Gugur
"Benar, lima orang anak kita tangani karena mengalami keracunan makanan," kata Kepala Puskesmas Sape, Jainuddin, saat dikonfirmasi, Senin (12/12/2022).
Dari lima korban, empat orang masih dirawat intensif di puskesmas dengan pemberian cairan infus RL. Sementara satu orang lainya mulai rawat jalan karena kondisi kesehatan sudah berangsur membaik.
Baca juga: Pintu Masuk Mapolres Bima Dijaga Ketat Imbas Bom Bunuh Diri di Bandung
Menurut laporan pihak keluarga, lanjut Jainuddin, korban mengalami gejala mual dan muntah sekitar pukul 17.15 Wita, tak lama setelah mengonsumsi permen Youka Magic Box.
"Selain penanganan medis terhadap korban, sekarang kita lakukan pelacakan di lapangan," ujarnya.
Kapolsek Sape Kompol Muslih mengaku belum menerima laporan terkait adanya anak keracunan di Desa Rasabou.
Meski begitu, atas informasi yang diterima, pihaknya akan menurunkan tim untuk mengecek kejadian itu di puskesmas, serta menggali informasi di lapangan.
"Nanti kami laporkan kalau sudah ada informasi dari anggota di lapangan," kata Muslih saat dikonfirmasi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.