Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru Ngaji Presiden Jokowi, Gus Karim Pimpin Doa Resepsi Pernikahan Kaesang-Erina di Pura Mangkunegaran

Kompas.com - 11/12/2022, 15:40 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pengasuh Pondok Pesantren Az-Zayadiyy Laweyan, Solo, KH Abdul Karim Ahmad memimpin doa dalam resepsi atau tasyakuran ngunduh mantu putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Pura Mangkunegaran Solo, Jawa Tengah, Minggu (11/12/2022).

Ulama yang akrab disapa Gus Karim ini merupakan guru ngaji Presiden Jokowi.

Gus Karim tampak memakai pakaian adat Jawa lengkap dengan memakai blangkon di kepala.

Baca juga: Menaker Ida Fauziyah Senang Berseragam Abu-abu di Tasyakuran Pernikahan Kaesang-Erina: Cantik Ya...

Dalam doanya, Gus Karim memohon agar pernikahan Kaesang dan Erina dapat membawa syafaat baik di dunia dan akhirat.

"Ya Allah limpahkan rahmat. Berikanlah ampun juga syafaat di dunia sampai di akhirat atas hambamu pengantin berdua Mas Kaesang Pangarep dan Mbak Erina Sofia Gudono. Jadikan pernikahannya pernikahan yang shahihah, pernikahan yang mubarokah, pernikahan yang mardiyah, pernikahan yang nafiah, dan pernikahan yang shalihah," kata Gus Karim saat memimpin doa di Pura Mangkunegaran Solo, Minggu.

Baca juga: Bertemu Ahok di Tasyakuran Pernikahan Kaesang-Erina, Sandiaga: Saling Mendoakan

Tasyakuran pernikahan Kaesang dan Erina dihadiri ribuan tamu undangan dari pejabat tinggi negara, selebritas/artis, masyarakat umum, hingga relawan.

Tamu undangan hadir dibagi menjadi lima sesi mulai pagi hingga malam hari. Ini dilakukan dengan tujuan untuk mengantisipasi penumpukan tamu dan kemacetan.

"Tidak ada kategori. Pokoknya sesuai (waktunya). Sesi ini sekian ratus, sesi ini sekian ratus, sesi ini sekian ratus. Biar tidak ada penumpukan dan di pendapi biar tidak terlalu (banyak)," ungkap Juru Bicara Pernikahan Kaesang dan Erina sekaligus Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pada Senin (5/12/2022).

Gibran juga menyampaikan tidak ada sumbangan dalam undangan tersebut. Keluarga juga tidak menyediakan kotak sumbangan dalam acara resepsi pernikahan Kaesang dan Erina.

"Tidak ada (sumbangan). Saya dulu tidak ada yang pakai sumbangan, tidak ada kotak sumbangan," ungkap Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com