Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

500 Polisi dan TNI di Ambon Dikerahkan Jelang Laga Belanda Vs Argentina, 17 Titik Jalan Disekat

Kompas.com - 09/12/2022, 21:17 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Sebanyak 500 aparat gabungan dari kepolisian dan TNI akan dikerahkan untuk mengamankan jalan-jalan utama di kota Ambon saat laga babak perempat final antara Belanda vs Argentina yang berlangsung pada Sabtu (10/12/2022) dini hari.

Kedua negara itu akan berhadapan untuk memastikan lolos ke babak semi final Piala Dunia Qatar 2022.

Baca juga: Kalau Ada yang Masuk Rumah Sakit Memangnya Messi Datang Kasih Uang?

Pengamanan jelang laga kedua tim semakin diperketat lantaran kedua tim punya basis dukungan fanatik yang sangat besar di kota Ambon.

Pendukung kedua tim juga kerap turun ke jalan dengan jumlah massa yang sangat besar saat Belanda maupun Argentina menang atas lawan-lawannya.

“Untuk pengamanan laga Belanda versus Argentina dan Brasil versus Kroasia sebentar itu ada sebanyak 500 personel gabungan yang akan dikerahkan,” kata Kepala Bidang Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat kepada Kompas.com, Jumat (9/12/2022) malam.

Baca juga: Ungkap Penyebab Kebakaran yang Tewaskan 2 Orang di Ambon, Polda Maluku Akan Datangkan Puslabfor Makassar

Roem memerinci 500 personel gabungan yang akan dikerahkan itu terdiri dari personel Polres Pulau Ambon, Samapta Polda Maluku, Brimob dan TNI.

Ratusan personel gabungan ini nantinya akan disiagakan di sejumlah kawasan dan jalan-jalan utama di Kota Ambon jelang pertandingan Brasil vs Kroasia hingga berakhirnya laga antara Belanda vs Argentina.

“Karena massa pendukung kedua tim ini sangat banyak, termasuk pendukung Brasil juga sangat banyak maka pengamanan akan dilakukan secara maksimal untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com