Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Mayat Wanita Terbakar Terkunci Dalam Mobil di Subang, Berambut Merah dan Ada Luka Sayatan di Tubuh

Kompas.com - 09/12/2022, 11:17 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Mayat wanita rambut merah ditemukan dalam mobil Daihatsu Ayla merah bernomor polisi E 1397 RI di Pantura, Subang, Jawa Barat, Kamis (8/12/2022)

Posisi korban berada di kursi belakang tepat di belakang sopir.

Korban saat ditemukan dalam keadaan terbungkus kain mirip selimut yang sudah gosong terbakar.

Di leher korban ditemukan luka sayatan dan di bawah tempat duduknya terdapat banyak darah. Belum diketahui identitas mayat perempuan tersebut.

Baca juga: Kronologi Warga Temukan Mayat Wnita Berambut Merah Terbakar Dalam Mobil di Subang

Ada asap keluar dari mobil

Mobil tersebut pertama kali ditemukan seorang pekerja bengkel bernama Farel pada Kamis pagi.

Saat itu Farel melihat ada asap keluar dari mobil dan mendekatinya.

Mobil Ayla warna merah dengan nomor polisi E 1397 RI terparkir di sebuah gedung bekas rumah makan kosong di pinggir jalan Jalur Pantura di kawasan SPBU Desa Mundusari Kecamatan Pusakanagara Subang.

Ia kemudian mengintip lewat kaca mobil dan terlihat perempuan berambut panjang warna merah tak bernyawa duduk di bangku belakang sopir.

Baca juga: Hilang 25 Hari, Mayat Petani Ditemukan Membusuk di Hutan Seper-Wonogiri

Setelah melihat kejadian tersebut, Farel langsung melaporkan ke pemerintah desa setempat yang kemudian diteruskan ke Mapolsek Pusakanagara.

Sekretaris Desa Mundusari, Kecamatan Pusakanagara, Samsul Ma'arif yang pertama kali menerima laporan itu langsung ke TKP.

“Saya ditelepon Kepala Dusun Rincik yang katanya ada penemuan mobil yang mengeluarkan asap di lokasi tersebut. Kemudian saya dari kantor desa menuju lokasi untuk memastikan kebenarannya,” kata Samsul Ma’arif, Kamis.

Menurut Samsul, masih ada asap dari mobil saat dia tiba di lokasi. Dia pun segera membuka paksa pintu mobil.

Baca juga: Mayat Perempuan Terbakar dalam Mobil Ayla di Subang, Warga: Wajah Tertutup Pakaian, Rambutnya Merah

“Saya coba buka pintu, barangkali ada orang terjebak di dalamnya, ternyata pintunya terkunci semua. Saya terus berupaya dengan membuka talang air dan kaca mobil dalam keadaan terbuka sedikit, dan setelah saya lihat ternyata seperti ada orang,” terang Samsul.

Samsul menjelaskan bahwa di dalam mobil di jok belakang sopir ada sesosok mayat perempuan dalam keadaan terbakar.

“Seperti yang dibungkus kain selimut yang dibakar,” ungkap Samsul.

Pihak kepolisian yang datang ke TKP langsung masang garis polisi guna mengamankan lokasi dari kerumunan ratusan warga yang datang penasaran ke TKP.

Usai olah TKP, mayat perempuan tersebut langsung di bawa ke RS Bhayangkara Polri Indramayu.

Baca juga: Suami Istri di Tarakan Dalang Pembunuhan Sepupu, Bersihkan TKP dengan Air, Mayat Ditemukan Setelah 20 Bulan

Hingga saat ini, pihak Kepolisian Polres Subang dan Polsek Pusakanagara masih menyelidiki penemuan mayat didalam mobil Ayla bernopol E 1397 RI dengan memeriksa

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ini Pelat Nomor Mobil yang di Dalamnya Ditemukan Mayat Terbungkus Kain di Jalur Pantura Subang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com