BREBES, KOMPAS.com - Keluarga menyebut jika Lord Rangga Sasana sebelum meninggal sempat mengidap sakit paru dalam dua tahun terakhir.
"Lord Rangga dalam dua tahun terakhir mengalami sakit paru-paru," kata kakak kandung Lord Rangga, Cayu Nurhemah, di rumah duka di Desa Grinting, Kecamatan Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah, pada Rabu (7/12/2022).
Cayu mengungkapkan, terakhir bertemu adiknya itu pada November 2022 lalu.
Saat itu, Lord Rangga pulang kampung untuk menjenguk suami Cayu yang sedang sakit.
Baca juga: Petinggi Sunda Empire Lord Rangga Meninggal Dunia di Brebes
"Terakhir kali bertemu bulan lalu, pulang ke sini menengok bapak (suami) saya karena sakit," kata Cayu.
Saat pulang kampung itu, Lord Rangga sempat mengeluh sakit yang dideritanya.
"Keluhannya sakit, pas bulan lalu di sini ia muntah darah," ungkap Cayu.
Cayu dan keluarga besar mengaku sangat kehilangan Lord Rangga.
Di mata keluarga, Lord Rangga dikenal baik dan dermawan.
Seperti diberitakan, Lord Rangga yang merupakan petinggi Sunda Empire ini meninggal dunia di usia 55 tahun saat dirawat di RS Islam Mutiara Bunda Tanjung, Brebes, Rabu (7/2022) pukul 05.30 WIB.
Pemilik nama asli Edi Raharjo itu dimakamkan di TPU Gang Seo, Desa Grinting, Kecamatan Bulakamba, siang harinya.
Seperti dilansir Kompas.com, Rangga Sasana sempat menjadi perhatian publik setelah mengaku sebagai Sekjen Sunda Empire.
Baca juga: Lord Rangga Sering Berlatih Tinju Persiapan Lawan Vicky Prasetyo Sebelum Meninggal
Rangga beberapa kali bicara di depan publik dan menunjukkan eksistensi Sunda Empire.
Belakangan Lord Rangga sempat bolak-balik daerah asalnya untuk mengikuti seleksi manajer tim sepak bola Persab Brebes.
Sempat menjadi pengurus Persab, tak lama Lord Rangga mengundurkan diri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.