Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menilik Aturan Resepsi Pernikahan Kaesang-Erina di Solo, Tak Menerima Sumbangan, hingga Tamu Diminta Tak Pakai Batik Parang Lereng

Kompas.com - 06/12/2022, 18:02 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Resepsi pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono akan diselenggarakan di Pura Mangkunegaran, Solo, Jawa Tengah, Minggu (11/12/2022).

Dalam acara ini, ada sederet aturan bagi para tamu undangan. Salah satunya tamu diminta untuk tidak mengenakan batik parang lereng.

Lalu, apa saja aturan-aturan lainnya dalam acara resepsi pernikahan Kaesang-Erina?

1. Tidak menerima sumbangan

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Juru bicara pernikahan Kaesang-Erina sekaligus Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, keluarga tidak menerima sumbangan.

Selain itu, di lokasi resepsi pernikahan Kaesang dan Erina, keluarga juga tidak menyediakan kotak sumbangan.

"Tidak ada (sumbangan). Saya dulu tidak ada yang pakai sumbangan, tidak ada kotak sumbangan," ujarnya, Senin (5/12/2022).

Baca juga: Antisipasi Undangan Pernikahan Kaesang dan Erina Dijual, Ini yang Dilakukan Gibran

2. Diminta tidak memakai batik parang lereng

Saat menghadiri resepsi pernikahan Kaesang-Erina di Pura Mangkunegaran, tamu diminta untuk tidak memakai pakaian batik parang lereng.

"Untuk masuk Pura Mangkunegaran tidak boleh ada (batik) parang lereng," ucap Gibran, Selasa (6/12/2022).

Kakak sulung Kaesang Pangarep ini menuturkan, larangan tersebut merupakan aturan dari Pura Mangkunegaran.

"Aturan dari Kanjeng Gusti Mangkunegara X. Harusnya (tamu) sudah tahu semua," ungkapnya.

Baca juga: Panitia Pernikahan Kaesang-Erina Minta Tamu Undangan Tak Pakai Batik Parang Lereng Saat Masuk Pura Mangkunegaran, Ini Alasannya

3. Tamu dilarang memakai kendaraan pribadi ke lokasi resepsi pernikahan Kaesang-Erina

Polda Jateng simulasi keberangkatan tamu undangan pernikahan Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono dari lokasi parkir Stadion Manahan dan Benteng Vastenburg, direncanakan menggunakan andong dan becak, Selasa (6/12/2022).KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati Polda Jateng simulasi keberangkatan tamu undangan pernikahan Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono dari lokasi parkir Stadion Manahan dan Benteng Vastenburg, direncanakan menggunakan andong dan becak, Selasa (6/12/2022).

Lantaran resepsi ini bakal dihadiri banyak orang, tamu dilarang menggunakan kendaraan pribadi ke tempat acara.

Untuk menuju lokasi acara, tamu akan dibawa menggunakan shuttle bus dari hotel maupun kantong parkir, seperti di Benteng Vastenburg dan Stadion Manahan.

"Karena jumlah undangan ada sekitar 6.000 orang, jumlah volume dan rasio kendaraan tidak akan mampu ditampung apabila semua menuju lokasi menggunakan kendaraan pribadi masing-masing. Sehingga beberapa tamu akan kita jemput menggunakan bus. Ada sekitar 220 bus yang disiapkan," tutur Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi di Solo, Sabtu (3/12/2022).

Tak hanya bus, becak dan andong juga disiapkan untuk membawa tamu ke resepsi pernikahan Kaesang-Erina.

Soal tempat parkir, Gibran menjelaskan bahwa tamu tidak perlu khawatir memikirkannya karena di dalam undangan sudah tercantum lokasi parkir.

"Di undangan sudah tertera (lokasi parkir). Nanti nek dapat undangan sudah tertera di situ nanti parkir di sini, shuttle bus-nya di sini," terangnya.

Gibran menjelaskan, penggunaan shuttle bus dipilih untuk mengantisipasi timbulnya kemacetan.

Baca juga: Ada 6.000 Undangan Pernikahan Kaesang-Erina, Tamu Dilarang Bawa Mobil Pribadi ke Lokasi Resepsi

 

4. Tamu undangan resepsi pernikahan Kaesang-Erina dibagi dalam beberapa sesi

Puro Mangkunegaran, Kota Solo.KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati Puro Mangkunegaran, Kota Solo.

Ayah Jan Ethes Srinarendra ini juga menyampaikan, tamu pernikahan Kaesang-Erina akan dibagi dalam lima sesi.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi penumpukan maupun antrean kendaraan tamu.

"Tidak ada kategori. Pokoknya sesuai (waktunya). Sesi ini sekian ratus, sesi ini sekian ratus, sesi ini sekian ratus. Biar tidak ada penumpukan dan di pendapi biar tidak terlalu (banyak)," paparnya, Senin.

Sementara itu, untuk pejabat negara diperkirakan sebagian besar akan menghadiri resepsi pernikahan Kaesang dan Erina pada Minggu (11/12/2022) malam.

"Kebanyakan di malam hari pada tanggal 11, malam. Dari habis maghrib sampai pukul 21.30 WIB," bebernya.

Baca juga: Gibran Sebut Undangan Pernikahan Kaesang-Erina Disebar Bertahap, Pejabat hingga Ketum Parpol Turut Diundang

5. Undangan memakai barcode

Pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gunono saat berziarah ke makam pengusaha Puro Mangkunegaran dari masa ke masa, Selasa (29/11/2022). Kompas.com/Fristin Intan Sulistyowati Pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gunono saat berziarah ke makam pengusaha Puro Mangkunegaran dari masa ke masa, Selasa (29/11/2022).

Gibran mengungkapkan, undangan resepsi pernikahan Kaesang-Erina telah dilengkapi barcode, sehingga tidak sembarang orang bisa menggunakannya.

Langkah ini diambil untuk mengantisipasi seandainya ada tamu tanpa undangan masuk ke acara resepsi, sekaligus supaya undangan tidak diperjualbelikan.

Nantinya, di pintu masuk tamu undangan akan ada petugas yang berjaga. Petugas ini bakal mengecek undangan tiap tamu.

"Sudah dibahas kemarin. Ada barcode-nya, nanti ada orang di depan yang kenal seluruh puluhan ribu tamunya," sebutnya, Senin.

Baca juga: Tamu Undangan Tasyakuran Kaesang-Erina Bakal Diantar Bus, Becak hingga Andong, Ini Rutenya

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Solo, Labib Zamani; Kontributor Solo, Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Khairina, Robertus Belarminus, Dita Angga Rusiana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com