Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diretas, Situs Dishub Kukar Promosikan Judi Online

Kompas.com - 11/11/2022, 15:50 WIB
Ahmad Riyadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KUKAR, KOMPAS.com – Website Dinas Perhubungan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mendadak bikin heboh masyarakat. Bagaimana tidak, dalam mesin pencari google, website Dishub Kukar itu mempromosikan judi online.

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (11/11/2022). Mendadak tampilan website Dishub Kukar berubah, yakni menampilkan salah satu situs judi online yakni “Rajaslot”. Hal ini menghebohkan masyarakat yang ingin mengakses beberapa pelayanan di situs Dishub Kukar.

“Ya nah, masa website Dishub Kukar kok promosikan judi online, kayaknya kena retas ini,” ujar Eva, warga Kukar.

Baca juga: Situs Web UGM Diretas, Rektor UGM Beri Penjelasan

Benar saja, dikonfirmasi kepada Kepala Dishub Kukar, Ahmad Junaedi mengatakan bahwa situs Dishub Kukar baru saja diretas atau terkena hack. Namun pihaknya langsung bergerak cepat melakukan penanganan tampilan situs yang berubah itu.

“Iya benar, di-hack oleh orang Indonesia tapi pakai server Kamboja. Nama hacker-nya Adam dan Anto,” katanya dikonfirmasi kepada Kompas.com.

Beberapa saat kemudian serangan hacker tersebut pun bisa diatasi. Tampilan website kembali normal dan pelayanan yang ada di situs Dishub Kukar bisa diakses.

Junaedi mengatakan sejauh ini tidak ada data ataupun akses yang hilang usai peretasan tersebut.

“Tidak ada, aman aja. Dia (hacker) Cuma mau menyelipkan link judi online,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com