SEMARANG, KOMPAS.com - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia temui Gubernur Jawa Tengah (Jateng) membahas keberlanjutan proyek pengambilan bantu andesit di Desa Wadas, Kabupaten Purworejo.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Desmond J. Mahesa mengatakan, Komisi III sudah datang ke Desa Wadas dan bertemu Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo awal tahun 2022.
"Yang kedua ini kita ingin memantau rekomendasi kami," jelasnya di Mapolda Jateng, Jumat (11/11/2022).
Baca juga: Dikunjungi DPR RI, Warga Wadas Titip 3 Tuntutan Kepada Ganjar
Menurutnya, hampir semua rekomendasi dari Komisi III DPR RI soal Desa Wadas sudah dilakukan Pemerintah Jateng.
"Catatan rekomendasi hampir semuanya dipenuhi," ujarnya.
Dari laporan saat melakukan pemantauan di lapangan, beberapa warga Desa Wadas sudah menerima dengan syarat batu andesit di Desa Wadas untuk diambil.
"Tapi masih ada juga warga yang masih menolak," paparnya.
Dia berharap, setelah pertemuan hari ini tidak ada masalah soal pengambil batu andesit di Desa Wadas. Beberapa solusi juga sudah disiapkan oleh gubernur.
"Semoga tidak ada masalah karena terencana dengan baik," katanya.
Di lokasi yang sama, Ganjar berkomitmen akan melakukan pendekatan secara personal dengan warga terkait pengambilan batu andesit di Desa Wadas.
"Tadi ada catatan dari Komisi III jika tidak ada kekerasan dalam pelaksanaan proyek ini," kata Ganjar.
Sampai saat ini masih ada sekitar 30 warga yang masih menolak. Untuk itu, Ganjar akan melakukan sosialisasi jika pengambilan batu andesit hanya untuk pembangunan Bendungan Bener.
"Bukan untuk yang lain, jadi kita akan sosialisasi," paparnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.