Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerugian Diduga Rp 9 Miliar, Kejari Mamuju Limpahkan Laporan Nasabah Bank Sulselbar ke Kejati

Kompas.com - 09/11/2022, 15:21 WIB
Himawan,
Khairina

Tim Redaksi

MAMUJU, KOMPAS.com - Pihak Bank Sulselbar turut melaporkan kasus hilangnya miliaran dana nasabah yang diduga ditilap mantan pegawainya ke Kejaksaan Negeri Mamuju

Kepala Kejari Makassar Subekhan membenarkan hal tersebut. Dia menyebut terlapor berinisial H yang juga merupakan mantan pegawai Bank Sulselbar sudah dimintai keterangan. 

Baca juga: Bank Sulselbar Janji Kembalikan Dana Nasabah yang Diduga Digelapkan Eks Pegawai

Namun dari hasil keterangan H ditemukan kerugian sekitar Rp 9 miliar. Hal ini membuat penyidik Kejari Mamuju melimpahkan laporan ini ke penyidik Kejati Sulbar. 

"Kami teruskan ke Kejati karena kami sudah verifikasi ternyata jumlahnya (kerugian) Rp 9 miliar. Berdasarkan SOP, kejaksaan negeri tidak berwenang menanganinya jadi dilimpahkan ke Kejati," kata Subekhan kepada Kompas.com melalui telepon, Rabu (9/11/2022). 

Subekhan mengungkapkan bahwa terlapor saat diperiksa hanya memberikan keterangan seadanya yang kemudian diverifikasi oleh penyidik Kejari. 

Namun, kata Subekhan, terlapor masih akan kembali diperiksa oleh penyidik Kejati Sulbar yang kini resmi menangani dugaan penggelapan tersebut. 

"Jadi mungkin hari jni (penyidik) Kejati sudah mulai memeriksa. Kami juga sudah beri tahu pihak Bank Sulselbar kalau sekarang sudah ditangani Kejati," kata Subekhan. 

Baca juga: Dana Nasabahnya dari Rp 2 Miliar Jadi Nol, Bank Sulselbar Nonaktifkan Pegawainya

Selain ditangani penyidik Kejaksaan, dugaan penggelapan dana nasabah Bank Sulselbar juga ditangani penyidik Polresta Mamuju. 

Hal ini dikarenakan nasabah yang menjadi korban dari mantan pegawai Bank Sulselbar bernama Hermin turut melaporkan hal ini pada polisi. 

Kabid Humas Polda Sulbar Kombes Pol Syamsu Ridwan mengatakan bahwa laporan korban sudah masuk sejak tanggal 28 Oktober 2022 lalu. 

"Yang terlapor itu saudari H. Saat ini sudah dilakukan penyidikan oleh Satreskrim Polresta Mamuju," ujar Syamsu Ridwan. 

Sebelumnya diberitakan, puluhan warga yang menjadi nasabah Bank Sulselbar Kantor Cabang Mamuju mengaku kehilangan uang di rekening pribadi mereka. 

Jumlah saldo yang hilang mulai dari ratusan juta hingga miliaran rupiah. Salah satu nasabah yang kehilangan dana di rekening Bank Sulselbar Mamuju ialah anggota DPRD Mamuju Tengah Nirmalasari Aras. 

Nirmalasari mengaku kehilangan dana tabungan hingga Rp 2 miliar. Dia pun mengatakan sudah melaporkan hal ini ke penyidik Polda Sulbar. 

"Pas saya cek sudah nol saldo. Saya heran karena saya tidak pernah menarik," kata Nirmalasari di kantor Bank Sulselbar Mamuju, Senin (7/11/2022). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com