Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Muktamar Muhammadiyah di Solo: Polisi Terjunkan Ribuan Personel Keamanan Terbagi Sejumlah Titik Venue

Kompas.com - 09/11/2022, 13:12 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Kota Solo, Jawa Tengah, Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo, terjunkan ribuan personel gabungan disejumlah lokasi acara.

Kepala Polresta (Kapolresta) Solo, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Iwan Saktiadi, menjelaskan pengamanan terbagi di Venue Acara, Sejumlah rute jalan, penginapan hingga lokasi wisata dan pusat oleh-oleh Kota Solo.

Baca juga: Muhammadiyah Nilai Gejala Pereziman Agama Menguat, Akan Dibahas di Muktamar Solo

Pengamanan akan dilaksanakan selama tiga hari, yakni pada 18-20 November 2022 dengan menerjunkan 2.500 personel gabungan dengan jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah.

"Pengamanan akan kami sinkronkan dengan pihak panitia, karena diprediksi akan ada jutawan orang akan datang, diberbagai tempat venue kegiatan ada di Manahan, Edutorium UMS (Universitas Muhammadiyah Surakarta), serta GOR (Gedung Olah Raga) UMS," jelas Iwan Saktiadi, Rabu (9/11/2022)

Terkhusus untuk veane di Stadion Manahan, sebagai lokasi pembukaan. Iwan menjelaskan akan dilaksanakan pengamanan lebih ketat karena direncanakan adanya tamu VVIP.

"Peserta yang boleh masuk, yang diizinkan karena adanya beberapa kriteria diantaranya, lolos screening dari pemeriksaan pintu masuk. Kemudian, disesuaikan dengan protokol kepresidenan Paspampres," ujarnya.

Sedangkan untuk kawasan dalam Stadion Manahan, akan disterilkan. Sehingga, untuk area parkir dimungkinkan akan terbagi di beberapa kantong-kantong parkir yang saat ini masih dikordinasikan dengan panitia.

Sementara itu, Perwakilan Panitia Muktamar sekaligus Wakil Rektor III UMS, Ikhwan Susilo menjelaskan akan ada 18.000 ribu orang yang akan ke Stadion Manahan.

"Kemudian ditambah lagi dengan para pengurus di cabang maupun daerah maupun wilayah. Sehingga mungkin penggembira tidak bisa diakomodasi seluruhnya ke Manahan. kami siapkan di Colomadu untuk bazar dan kemudian juga tentu di beberapa titik agar mereka bisa menikmati termasuk juga nanti akan ada live streaming di YouTube, untuk menyaksikan pembukaan," katanya, saat melakukan peninjauan di Stadion Manahan, Rabu (9/11/2022).

Selain itu, peserta yang dibolehkan masuk, harus membawa surat atau undangan jika diperbolehkan masuk.

"Antisipasi pengamanan akan kami koordinasi dari Polresta maupun Kokam. Termasuk adanya beberapa titik tenda kesehatan di area Stadion Manahan," ujarnya.

Baca juga: Diminta Bupati Bantu Biayai Muktamar PPP, Kepala Dinas di Pemalang Patungan Rp 100 Juta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com