SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka baru saja pulang dari Jakarta usai menemui Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Putra sulung Presiden Jokowi ini berangkat ke Jakarta pada Rabu (26/10/2022).
Dalam pertemuan tersebut, Gibran mempresentasikan Kelurahan Mojo dan Semanggi yang menjadi percontohan penataan kawasan kumuh di Solo.
"Kemarin hanya mempresentasikan saja penataan area kumuh di Mojo dan Semanggi," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Kamis (27/10/2022).
Baca juga: Kata Gibran soal Aduan Masyarakat Luar Solo Lewat Medsos: Ojo Terus Dibrukke Aku Kabeh
Selain Solo, terang Gibran ada kota lain yang juga mempresentasikan terkait penataan kawasan kumuh ke Kementerian PUPR yakni Kalimantan.
Adapun fokus penataan kawasan kumuh yang dipresentasikan dari Kalimantan ini untuk pinggiran sungai.
Menurut dia penataan kawasan kumuh Mojo dan Semanggi ini membutuhkan kolaborasi penta helix atau melibatkan semua unsur.
Gibran mengungkapkan akan ada Surat Keputusan Wali Kota terkait dengan penataan kawasan kumuh di Mojo dan Semanggi.
"Ya nanti ada (SK penataan kawasan kumuh)," ungkap dia.
Saat ini, ungkap Gibran kawasan kumuh di Solo sudah mulai berkurang. Bahkan, penurunannya sangat signifikan.
"Kalau SK terakhir 2020 penurunannya sudah banyak sekali. Tinggal merampungkan sisa-sisa," kata Gibran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.