Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plafon Kantor Bupati Sikka Jebol, Kabag Umum: Akibat Angin dan Hujan

Kompas.com - 18/10/2022, 13:47 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Plafon lantai III Kantor Bupati Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), jebol, Selasa (18/10/2022).

Pantauan Kompas.com di sela-sela kegiatan pengambilan sumpah dan pelantikan pegawai negeri sipil lingkup pemerintah Kabupaten Sikka yang berlangsung di ruangan tersebut, Selasa siang, tampak kerusakan terjadi di sisi belakang ruangan.

Rangka bagian atas gedung pun terlihat. Sementara serpihan plafon telah dibersihkan dan diletakan di sisi kiri belakang ruangan.

Baca juga: Desa Watuliwung di Sikka NTT Jadi Pilot Project Desa Cinta Statistik

Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Sikka, Frederik Edmundantes mengatakan, jebolnya plafon tersebut akibat angin dan curah hujan dengan intensitas tinggi.

Ia mengatakan, air hujan masuk melalui atap gedung dan merembes menuju plafon.

"Di bagian atap terlepas karena angin apalagi berada di atas ketinggian. Yang kedua hujan lagi. Jadi airnya merembes dan mengenai plafon," ujar Frederik saat ditemui di ruangannya, Selasa.

Baca juga: Karyawan Perumda Air Minum di Sikka Minta Bupati Lantik Direktur dengan Nilai Tertinggi

Frederik mengatakan, pihaknya sudah memantau kerusakan dan membersihkan serpihan plafon yang roboh. Apalagi, ruangan tersebut digunakan untuk pelantikan sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Kita sedikit repot tadi pagi. Hanya kita sudah bersihkan lantainya," katanya.

Pihaknya sudah berkoordinasi dengan bagian pembangunan untuk memastikan titik kerusakan gedung. Selanjutnya, kerusakan pada atap ditutup agar air hujan tidak masuk ke dalam gedung.

"Kalau sudah seperti ini maka kita akan lakukan perbaikan tidak seluruh, hanya plafon itu saja. Kita tetap perbaiki," katanya.

Frederik menambahkan, pembangunan gedung tersebut sebelumnya terjadi masalah, bahkan berproses hingga ke Mahkamah Agung (MA) Republik Indonesia.

Namun, dalam perjalanan pemerintah telah berkoordinasi dengan MA untuk memanfaatkan gedung tersebut supaya tidak terbengkalai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Regional
Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com