Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Polisi Ancam Bunuh Tetangganya Masalah Pohon Mangga, Sempat Terdengar Suara Tembakan

Kompas.com - 11/10/2022, 09:56 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang anggota polisi, Briptu NS di Polres Nunukan, Kalimantan Utara (kaltara) dituding mengancam membunuh tetangganya sendiri.

Bambang Suhardiyanto melaporkan anggota polisi tersebut karena sudah mengeluarkan ancaman pembunuh saat cekcok masalah pohon mangga yang menjorok ke halaman rumah mereka.

"Kejadiannya hari Jumat pada minggu lalu sekitar pukul 18.00 wita. Pohon mangga keluarga NS yang merupakan tetangga kami menjorok ke rumah dan ada buahnya yang ibu saya ambil," ujarnya, Senin (10/10/2022).

Kronologi kejadian

Mertua NS berinisial ibu H, pemilik pohon mangga tersebut melihat ada yang mengambil buah mangganya tidak terima kemudian menegur dengan kalimat kasar.

Terjadi cekcok dan saling memaki antartetangga yang juga melibatkan anak perempuan H.

Baca juga: Komnas HAM Dalami Gas Air Mata Kedaluwarsa yang Ditembakan Polisi di Kanjuruhan

Tidak lama kemudian NS datang yang membuat suasana kian memanas. NS menuju ke arah Bambang dan meminta agar memperhatikan wajahnya yang menegaskan bahwa dirnya adalah polisi.

"Dia bilang ‘Kamu lihat muka saya betul betul. Saya Polisi, jangan ganggu istri saya. Saya tidak peduli, biar kau lapor ke Polres, saya tidak takut’,’’kata Bambang menuturkan.

Bahkan Briptu NS juga berteriak akan membunuh seluruh anggota keluarga Bambang.

‘’Dia ditarik istrinya, tapi masih tidak terima dan terus berteriak ‘ndak lama saya bunuh kamu satu satu, ndak lama saya bunuh semua satu keluarga,’’lanjutnya.

Tidak hanya itu, datang juga ipar berinisial DM berteriak dan menghina ibu Bambang dengan kalimat yang tidak pantas.

Melihat tindakan tersebut, Bambang dan ibunya pun mengalah dan memilih masuk ke rumah.

‘’Ibu saya mengatakan, sudahlah, mereka keluarga Polisi. Kita mengalah saja. Kami akhirnya diam saja meski dikatain idiot, apa segala macam. Saya juga cuman pegawai honorer di DLH," imbuh Bambang.

Namun terdengar suara semacam letusan pistol dari sebelah rumah Bambang.

Mertua Briptu NS juga sempat terdengar menasehati agar tidak bermain-main dengan senjata karena berbahaya.

"Kami sempat terkejut mendengar suara semacam tembakan. Suaranya dari rumah NS, kan kami bersebelahan rumah, bertetangga. Jaraknya sekitar enam meteran saja," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

Regional
8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

Regional
Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Regional
PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

Regional
Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Regional
Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Regional
Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com