Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begal di Jalan Lintas Sumatera yang Videonya Viral Akhirnya Ditangkap

Kompas.com - 10/10/2022, 14:40 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MUSI RAWAS, KOMPAS.com- Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Musi Rawas menangkap seorang pelaku perampokan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Batu Bandung Kecamatan TPK, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan yang sempat viral di media sosial pada Senin (19/0/2022) kemarin.

Satu pelaku yang tertangkap tersebut adalah Handoyo alias Hans (47) yang merupakan warga asal Kabupaten Tanggamus, Lampung.

Ia ditangkap petugas pada Sabtu (8/10/2022) di Desa Talang Sepuh, Kecamatan Talang Padang, Lampung yang menjadi tempat persembunyiannya.

Baca juga: Pelaku Begal di Lampung Tewas Ditembak Usai Tebas Jari Polisi Saat Ditangkap

Sementara, empat orang pelaku lain yakni MT, AY, DD dan HD saat ini masih dalam pengejaran petugas.

Kapolres Musi Rawas AKBP Achmad Gusti Hartono mengatakan, dalam kejadian tersebut korban Alfian yang merupakan karyawan salah satu perusahaan di Kabupaten Empat Lawang mengalami kerugian mencapai Rp 350 juta, setelah uang serta laptop diambil oleh para pelaku.

Gusti menjelaskan, kejadian bermula ketika kelima para pelaku merencanakan aksi perampokan terhadap Alfian pada beberapa hari sebelumnya.

Kemudian, para kawanan ini lebih membuntuti korban ketika baru saja mengambil uang di bank kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan sebesar Rp 300 juta untuk gaji para karyawan.

Baca juga: Pengakuan Warga Lokal yang Ikut-ikutan Aniaya Pemukul Driver Ojol di Semarang hingga Tewas, Mengaku Dengar Ada Begal

Namun, ketika di perjalanan hendak menuju ke Kabupaten Empat Lawang, korban Alfian bersama rekannya Hendri mendadak dihadang oleh tiga orang lain di tengah jalan dengan menggunakan kayu balok.

Bahkan, Alfian dan Hendri ditodong oleh para pelaku dengan menggunakan senjata api rakitan.

“Yang membuntuti korban tersangka Hans dan DD. Tiga orang yang bertugas menghadang mengancam korban dengan senpi dan senjata tajam kemudian mengambil tas berisi uang Rp 300 juta, laptop, hp dompet dengan total kerugian mencapai Rp 350 juta,” kata Gusti saat melakukan gelar perkara, Senin (10/10/2022).

 

Setelah mendapatkan uang dan barang milik korban, para tersangka langsung kabur menuju Lampung. Sementara, korban membuat laporan ke Polsek setempat.

Dari hasil penyelidikan tersebut, polisi akhirnya berhasil mengetahui lokasi persembunyian tersangka Hans.

“Peran tersangka Hans adalah yang membuntuti korban dan memberikan kabar kepada tiga orang temannya,” ujarnya.

Baca juga: Video Viral Begal di Jalan Lintas Sumatera Musi Rawas, Polda Sumsel Kejar Pelaku

Hasil pemeriksaan, Hans mendapatkan uang hasil rampokan sebesar Rp 30 juta.

Sementara, tersangka DD yang menjadi otak pelaku mendapatkan Rp 180 juta. Sedangkan, HD, MT dan AY masing-masing mendapatkan jatah Rp 30 juta.

“Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka untuk mengejar  empat orang rekannya yang lain,”jelasnya.

Atas perbuatannya, Hans pun terancam dikenakan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan ancaman hukuman penjara 15 tahun.

Sebelumnya,aksi perampokan terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalinsum) Desa Batu Bandung, Kecamatan Tiang Pumpung, Kepungut, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, Senin (19/9/2022).

Baca juga: Diteriaki Ojol, Begal Bersenjata Airsoft Gun Ditangkap Warga di Bandung

Akibatnya, korban bernama Alfian Efendi harus kehilangan uang yang dibawanya sebesar Rp 350 juta.

Perampokan ini sebelumnya menjadi viral di media sosial, setelah video rombongan perempuan yang mengenakan baju batik dinas ASN sedang mengendarai mobil, mendadak berbalik berubah arah.

Sebab, satu unit mobil yang ada di depan mereka dihentikan oleh kawanan perampok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com