LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Seorang pedagang kaki lima di Waterfront Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT bernama Martinus Jeminta (28) tewas diduga dianiaya sekelompok orang.
Polisi telah menangkap delapan orang yang diduga sebagai pelaku penganiayaan.
Para terduga pelaku, diamankan tim Jatanras di seputaran Kampung Air, Labuan Bajo, Minggu (2/10/2022) malam.
Baca juga: Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Labuan Bajo, Iriana Jokowi Berharap Masyarakat Tetap Sehat
Kepala Satuan Reskrim Polres Manggarai Barat AKP Ridwan, membenarkan penangkapan delapan orang terduga pelaku penganiayaan yang mengakibatkan seorang pedagang kaki lima meninggal dunia pada Minggu (2/10/2022) malam.
“Delapan orang terduga pelaku sudah kita amankan," jelas Ridwan dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin siang.
Baca juga: Dialog Publik B20-G20 di Labuan Bajo, UMKM Didukung Berperan Penuh dalam Rantai Pasok Global
Ia mengungkapkan, dua orang terduga pelaku sudah diamankan di ruang tahanan Polres Mabar. Keduanya sebagai pelaku utama penganiayaan tersebut.
Sedangkan enam orang lainnya masih menjalani pemeriksaan untuk mengungkap pelaku lain.
"Dua orang yang diamankan masing-masing berinisial MGA (20) dan F (18) Labuan Bajo alamat Labuan Bajo," ungkapnya.
Ia menegaskan, Polres Mabar akan bekerja secara profesional untuk menuntaskan kasus tersebut.
Korban, tambah dia, bernama Martinus Jeminta (28) asal Desa Nanga Labang, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur dianiaya oleh sekelompok orang di Water Front Labuan Bajo.
Detelah mendapatkan penganiayaan, korban langsung dilarikan ke RSUD Komodo dan mendapatkan perawatan intensif setelah mendapatkan luka yang cukup serius pada bagian wajah dan kepala.
"Korban dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah Komodo, Minggu (2/10) sekira pukul 20.42 Wita," terangnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.