Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Wanita Lansia Pengemudi Xpander Tabrak Angkot dan Warung hingga 3 Orang Tewas

Kompas.com - 23/09/2022, 17:58 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang wanita lanjut usia (lansia) berinisial EH (71), pengemudi mobil minibus jenis Mitsubishi Xpander menabrak angkutan kota (angkot) dan warung di Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (22/9/2022).

Akibat insiden ini, tiga orang menjadi korban tewas tepatnya di Jalan RA Kosasih, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, pukul 10.00 WIB.

Kepala Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi Kota, Ipda Jajat Munajat menjelaskan, sopir Mitsubishi Xpander mengalami luka dan sesak napas. Hingga malam tadi masih mendapatkan perawatan di rumah sakit.

"Sopirnya seorang wanita lanjut usia. Kini masih dalam perawatan dokter yang menanganinya, belum bisa diwawancara atau diinterogasi," jelasnya dikutip dari Kompas.com, Kamis.

Saat ini, pihaknya tetap mengawasi dan memantau yang bersangkutan.

"Diberikan waktu untuk perawatan dulu, sampai betul-betul yang bersangkutan siap memberikan keterangan," ujar dia.

Mengaku rem blong

Baca juga: Xpander yang Tabrak Angkot dan Warung hingga Tewaskan 3 Orang di Sukabumi Dikendarai Perempuan Lansia

Jajat menuturkan, sebagai informasi awal dan masih perlu pendalaman, pengemudi Xpander saat wawancara singkat sempat mengatakan, rem mobilnya tidak berfungsi atau rem blong.

"Dugaan yang disampaikan pengemudi itu perlu pembuktian," tutur dia.

Makanya, lanjut Jajat, kepolisian akan melakukan uji ramcheck bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Kota Sukabumi. Juga akan koordinasi dengan Agen Tunggal Pemilik Merek (ATPM) yang mengeluarkan Mitsubishi Xpander.

"Langkah ini untuk memastikan bahwa fungsi dari mesin mobil apa sesuai dengan pengakuan dari pengemudi Xpander atau ada faktor lain," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut Mitsubishi Xpander menabrak angkutan kota (angkot) dan warung terjadi di Jalan RA Kosasih, Kecamatan Sukaraja, Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (22/9/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.

Peristiwa yang terjadi tepat di depan pintu gerbang Perumahan Pesona Cibeureum mengakibatkan tiga orang meninggal dunia dan tiga lainnya luka ringan.

Baca juga: Kronologi Xpander Tabrak Angkot dan Warung di Sukabumi yang Menewaskan 3 Orang

Berdasarkan informasi dari Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi Kota, mobil minibus Xpander nomor polisi F 1349 OJ dikendarai seorang perempuan lanjut usia berinisial EH (71).

Sedangkan angkot berwarna merah jambu jurusan Sukabumi-Sukaraja dengan nomor polisi F 1959 TZ dikendarai Hapid Mulyana (53).

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor Reni Susanti)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com