Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Mata Istri Iwan Boedi, Saksi Korupsi yang Tewas Dibunuh, Pecah Saat Jenazah Suami Dimakamkan

Kompas.com - 22/09/2022, 14:12 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Jenazah Iwan Boedi Prasetijo pegawai Bapenda Kota Semarang saksi korupsi yang dibunuh di Kawasan Pantai Marina Semarang dimakamkan hari ini.

Korban pembunuhan itu dimakamkan di tempat pemakaman umum Salaman Mloyo Pamularsih, Kota Semarang.

Pantauan di lokasi, rombongan jenazah Iwan Boedi tiba di komplek pemakaman sekitar pukul 12.00 WIB.

Baca juga: Jenazah Iwan Boedi Diserahkan ke Keluarga, Istri Korban Legawa meski Ada Bagian Tubuh yang Belum Ketemu

Onee Anggrawati, istri Iwan Boedi terlihat ditemani keluarganya ikut mengantar suaminya ke tempat persemayaman terakhir.

Onee dan tiga anaknya membawa baju batik berwarna hitam dengan motif yang sama.

Saat peti jenazah dimasukkan ke liang kubur air mata Onee dan keluarga pecah. Meski, berkali-kali berkata tegar, air mata Onee tak bisa menutupi kesedihannya.

Pemakaman tersebut juga dihadiri Kepala Bapenda Kota Semarang Indriyasari dengan rombongan pegawai Bapenda yang merupakan rekan kerja Iwan Boedi.

"Semoga Pak Iwan berada di tempat terbaik," kata Kepala Bapenda Kota Semarang yang akrab dipanggil Iin setelah acara pemakaman, Kamis (22/9/2022).

Dia berharap, arwah rekan kerjanya itu ditempatkan di sisi Tuhan yang maha esa. Menurutnya, Iwan Boedi merupakan orang yang baik. "Dia merupakan orang yang baik," ujarnya.

Baca juga: Duka Onee, Istri Iwan Boedi PNS Bapenda Semarang: Tolong Serahkan Diri

Selain itu, dia juga mendoakan agar keluarga yang ditinggal Iwan Boedi diberikan kesabaran dan kuat untuk mengahadapi cobaan ini. "Semoga keluarga sabar dan kuat," harapnya.

Sebelumnya, AKP Esty Handayani Kaur Binops Polrestabes Semarang menjelaskan, bagian tubuh Iwan Boedi yang diberikan kepada keluarga memang belum lengkap.

Sampai saat ini ada beberapa bagian tubuh seperti kepala, tangan kiri dan kaki kanan korban belum ditemukan.

"Bagian tubuh belum lengkap, untuk pencarian bagian yang belum ketemu kita masih melakukan pencarian sampai saat ini," jelasnya.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Iwan Boedi Saksi Kasus Korupsi di Semarang, Ketua DPRD Minta Pelakunya Diungkap, Wali Kota Mengutuk

Dia akan berupaya untuk melakukan pencarian bagian tubuh korban yang masih hilang secara maksimal. Sampai saat ini tim masih ada di lokasi kejadian.

"Sampai saat ini masih melakukan pencarian beberapa bagian tubuh yang masih belum ditemukan," kata dia.

Jika dalam proses pencarian tubuh korban ditemukan lagi, polisi bakal menyerahkan potongan tubuh Iwan Boedi kepada keluarga untuk digabungkan.

"Nanti kalau ada temuan lagi tubuh korban akan digabungkan dengan yang sudah ketemu," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com