Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Teken Inpres KBLBB, Ganjar: Pemprov Jateng Sudah Pakai Mobil Listrik

Kompas.com - 19/09/2022, 10:30 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Presiden Jokowi mengintruksikan penggunakan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) sebagai kendaraan dinas pemerintah pusat dan daerah pada 13 September 2022.

Merespons kebijakan tersebut, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku salah satu SKPD, yakni Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jateng telah menggunakan mobil listrik atau (KBLBB).

“(Implementasinya) sudah mulai dari Dinas ESDM,” terang Ganjar melalui pesan singkat kepada KOMPAS.com, Jumat (16/9/2022).

Baca juga: Kenali Ciri Pelat Nomor Kendaraan Listrik, Pakai Lis Biru

Kepala Dinas ESDM Sujarwanto Dwiatmoko membenarkan keterangan Ganjar. Pihaknya telah memakai 1 unit mobil listrik dan 6 unit kendaraan motor listrik sekitar setahun terakhir.

Pihaknya memulai terlebih dahulu di lingkungan Pemprov Jateng untuk membuktikan efisiensi dan efektivitas kendaraan listrik untuk mendukung operasional kantor.

“Konsumsi listrik untuk mobil BBM setara 200 CC adalah 6 kilometer per kWh dan biaya pengisian daya listrik ialah Rp 2.460 per kWh di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU),” ujarnya.

Bila satu liter BBM Pertalite atau Pertamax dengan harga sekitar Rp 10.000 atau Rp 14.500 dapat menempuh jarak 10-12 kilometer. Maka satu kilometer yang ditempuh dengan mobil listrik menghabiskan kurang dari Rp 5.000.

Hal ini menunjukkan secara harga daya listrik cenderung lebih ekonomis. Namun pihaknya masih terus mengkaji perbandingan antara keduanya.

Untuk mendukung implementasinya, Dinas ESDM Jateng dan PLN telah memasang SPKLU di semua pintu masuk dan keluar tol wilayah Jateng.

Baca juga: Jokowi Kembali Beri Tugas Baru ke Luhut, Kini Urus Program Kendaraan Listrik

Di bagian barat SPKLU terdapat di pintu keluar tol Brebes dan pintu masuk Batang, dan arah timur ke Surabaya, terdapat dua unit SPKLU di Sragen.

“Jadi memang sasarannya di tol dulu, karena waktu itu yang mobil prioritas yang melintas masuk ke Jateng,” imbuh Sujarwanto.

Kini total terdapat 9 SPKLU di Jateng dan akan bertambah satu titik pada akhir tahun mendatang dengan dana APBD Jateng.

Pihaknya akan menghitung biaya yang dipangkas dari kebutuhan BBM dan perawatan kendaraan untuk penerapan KBLBB di SKPD lainnya. Pasalnya perawatan dengan ganti oli tidak dibutuhkan lagi.

“Tahun perubahan anggaran tahun ini akan pengadaan tambah tiga (unit) lagi, tahun depan lebih banyak lagi SKPD yang dapat menganggarkan,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com