PEKANBARU, KOMPAS.com - Sebanyak 18 orang siswa sekolah dasar negeri (SDN) 005 di Desa Pungkat, Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, keracunan diduga usai memakan permen.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (12/9/2022) pagi. Permen dari luar negeri itu dibeli siswa di kantin sekolah.
"Benar, ada 18 orang siswa yang diduga keracunan," ujar Kapolres Inhil AKBP Norhayat Sahmad dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (13/9/2022).
Baca juga: Wartawan Keracunan Teh dari Paket Misterius, Ternyata Disuntik Racun Tikus oleh Pelaku
Berdasarkan keterangan tenaga kesehatan puskesmas setempat, siswa tersebut diduga keracunan setelah makan permen lunak impor dari China.
Para korban mengalami gejala sakit kepala, sakit perut dan perut kembung.
Sementara dari keterangan pemilik warung, permen itu dibeli dari sebuah toko di Jalan H Said, Kecamatan Tembilahan, Inhil.
Baca juga: Begini Kronologi Keracunan Massal Siswa SD di Purwokerto
"Saat ini kondisi para siswa telah pulih setelah diberi obat parasetamol dan antasida. Namun, tetap dilakukan observasi oleh petugas medis Puskesmas Simpang Gaung. Sampel permen lunak tersebut dilakukan pemeriksaan oleh Dinas Kesehatan Inhil," sebut Norhayat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.