Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/09/2022, 18:50 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Tedak Siten merupakan upacara adat Jawa Tengah.

Tedak siten dilakukan dalam rangka memperingati bayi yang telah berusia delapan bulan.

Tujuan tedak siten adalah bentuk penghormatan terhadap bumi tempat anak mulai belajar menginjakkan kaki di tanah.

Upacara dilakukan dengan iringan doa orang tua dan sesepuh agar masa depan anak sukses.

Tedak Siten

Latar Belakang Tedak Siten

Tedak siten memiliki makna dari kata tedak yang berarti melangkah dan siten yang berarti tanah atau bumi. Jadi tedak siten bermakna melangkah di bumi.

Upacara adat tedak siten tidak diketahui penciptanya maupun orang yang pertama kali melaksanakannya.

Upacara ini telah berlangsung secara turun temurun dalam kehidupan masyarakat.

Tedak siten merupakan pengharapan orang tua supaya kelak anak siap dan sukses menepaki kehidupan.

Perlengkapan Tedak Siten

Upacara adat tedak siten dilakukan dengan berbagai perlengkapan yang terdiri tujuh jenis, masing-masing memiliki makna.

Baca juga: 6 Upacara Adat Jawa Barat: Tujuan dan Cara Pelaksanaan

Beberapa perlengkapan tedak siten, yaitu:

  • 1. Jadah (tetel) tujuh warna

Jadah terbuat dari ketan, kelapa muda, dan garam sehingga cita rasanya gurih. Ada tujuh warna jadah, yaitu putih, merah, hitam, kuning, biru, jingga, dan ungu.

Makna jadah adalah simbol kehidupan yang dilalui anak yang  mulai menapaki kaki hingga dewasa.

Tujuh warna tadi disusun dari warna gelap sampai terang yang melambangkan semua masalah yang akan dilalui selalu ada penyelesaiannya.

  • 2. Jenang bluwok

Jenang bluwok terbuat dari tepung beras sebagai lambang ujian untuk menghadapi berbagai kesulitan hidup.

Nasi tumpeng dilengkapi dangan sayur kacang panjang, sayur kangkung, dan kecambah. Nasi tumeng bermakna sebagai permohonan orang tua agar kelak bayi menjadi anak yang berguna.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Peringati Hari Tani, Ratusan Petani Lampung Menjerit Pupuk Mahal

Peringati Hari Tani, Ratusan Petani Lampung Menjerit Pupuk Mahal

Regional
Tunggakan Pembayaran Retribusi Rp 507 Juta, 22 Kios dan 128 Los di Pasar Bandarjo Semarang Disegel

Tunggakan Pembayaran Retribusi Rp 507 Juta, 22 Kios dan 128 Los di Pasar Bandarjo Semarang Disegel

Regional
Gubernur Sumsel Larang Perusahaan Kelola Lahan Gambut

Gubernur Sumsel Larang Perusahaan Kelola Lahan Gambut

Regional
Pelaku Pembunuhan Perempuan Berseragam Pramuka di Pemalang Akhirnya Ditangkap, Ini Motifnya

Pelaku Pembunuhan Perempuan Berseragam Pramuka di Pemalang Akhirnya Ditangkap, Ini Motifnya

Regional
Sopir Truk yang Menyebabkan Kecelakaan Maut di Bawen Jadi Tersangka

Sopir Truk yang Menyebabkan Kecelakaan Maut di Bawen Jadi Tersangka

Regional
Warga Tiga Dusun di Sikka Jalan Kaki 5 Kilometer demi Air Bersih

Warga Tiga Dusun di Sikka Jalan Kaki 5 Kilometer demi Air Bersih

Regional
Pulau Rempang Tak Jadi Dikosongkan 28 September

Pulau Rempang Tak Jadi Dikosongkan 28 September

Regional
Program Pembebasan Pajak, Denda dan Bea Balik Nama Kendaraan di Sumbar Diperpanjang

Program Pembebasan Pajak, Denda dan Bea Balik Nama Kendaraan di Sumbar Diperpanjang

Regional
Misteri Kerangka 'Mister X' di Rumah Kosong Balikpapan

Misteri Kerangka "Mister X" di Rumah Kosong Balikpapan

Regional
Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota KKB Pembakar SMAN 1 Ilaga

Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota KKB Pembakar SMAN 1 Ilaga

Regional
Empat Kabupaten di Maluku Bakal Terima Status Eliminasi Malaria

Empat Kabupaten di Maluku Bakal Terima Status Eliminasi Malaria

Regional
Pascakerusuhan Pohuwato, Bupati Ngantor di Bekas Rumah Dinas

Pascakerusuhan Pohuwato, Bupati Ngantor di Bekas Rumah Dinas

Regional
Kebakaran di TPA Putri Cempo Sudah Padam meski Belum Sempurna, Gibran: Kita Waspada Saja

Kebakaran di TPA Putri Cempo Sudah Padam meski Belum Sempurna, Gibran: Kita Waspada Saja

Regional
Eks Gubernur NTT Viktor Diabadikan Menjadi Nama Komodo di Labuan Bajo

Eks Gubernur NTT Viktor Diabadikan Menjadi Nama Komodo di Labuan Bajo

Regional
Sulit Cari Ikan karena Ditimbun Reklamasi, Umar Pindah 'Live' TikTok demi Cuan

Sulit Cari Ikan karena Ditimbun Reklamasi, Umar Pindah "Live" TikTok demi Cuan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com