Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penggunaan Lahan Parkir Bandara Ngloram Blora untuk Ajang Latihan Balap Motor Dihentikan, Ini kata FOBM

Kompas.com - 06/09/2022, 14:23 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Federasi Olahraga Balap Motor (FOBM) Kabupaten Blora, diminta untuk menunda aktivitas latihan balap motor di lahan parkir Bandara Ngloram, yang terletak di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Ketua FOBM Kabupaten Blora, Laga Kusuma mengatakan pihak bandara sedang melakukan evaluasi usai lahan parkir tersebut digunakan untuk latihan balap motor pada Minggu (4/9/2022) lalu.

"Permintaan dari pihak bandara, untuk sementara di-pending sambil menunggu evaluasi dari pihak bandara," ucap Laga saat ditemui Kompas.com, di Balai Desa Bangsri, Kecamatan Jepon.

Baca juga: Bandara Ngloram Blora Jadi Ajang Latihan Balap Motor

Laga yang juga seorang kepala desa Bangsri, mengaku telah memberitahukan adanya penundaan latihan balap motor kepada anggota ataupun atlet balap motor lainnya.

"Saya sudah informasikan ke teman-teman untuk tidak berkegiatan di lahan parkir bandara," kata dia.

Alfiyan Oktora Adanya perluasan lahan Bandara Ngloram yang terletak di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, berdampak bagi masyarakat setempat.

Padahal, latihan balap motor perdana di lahan bandara tersebut mendapatkan respons yang baik bagi penikmat olahraga kuda besi tersebut.

"Sebab, selama ini arena latihan balap motor yang ada di Blora belum ada yang memadai," ujar dia.

Laga yang juga hobi balap motor tersebut mengungkapkan, antusias teman-temannya untuk dapat menggunakan lahan parkir bandara sebagai ajang latihan cukup tinggi.

"Atlet-atlet balap motor berharap masih bisa latihan balapan di lahan parkir Bandara Ngloram," jelas dia.

Baca juga: Bandara Ngloram Blora Jadi Ajang Latihan Balap Motor, Begini Awal Mulanya

Sebelumnya diberitakan, Bandara Ngloram, yang terletak di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah menjadi ajang latihan balap motor bagi masyarakat.

Latihan perdana di lahan parkir bandara tersebut dimulai pada Minggu (4/9/2022) yang diikuti lebih dari 20 pebalap dari sejumlah daerah seperti Blora, Bojonegoro, Pati, hingga Tuban.

Ketua Federasi Olahraga Balap Motor (FOBM) Kabupaten Blora, Laga Kusuma mengatakan awal mula pihaknya menggunakan lahan parkir Bandara Ngloram sebagai ajang latihan balap motor.

"Awalnya kita kan latihannya di lapangan parkir pasar hewan pon, jadi di situ kondisi tempatnya kurang memadai terus kita dorong terus ke Pak Bupati, minta tempat latihan untuk teman-teman atlet pebalap," ucap Laga kepada wartawan di lokasi.

Menurutnya, alasan menggunakan lahan parkir bandara sebagai ajang latihan balapan motor karena tempatnya yang luas serta didukung dengan kondisi jalan yang lebih bagus daripada tempat latihan balap motor sebelumnya.

"Ya karena tempat yang lumayan luas memang di lapangan parkir bandara," kata dia.

Baca juga: Bandara Ngloram Blora Jadi Ajang Latihan Balap Motor, Ini Kata Bupati

Sebelumnya beredar surat dari FOBM yang ditujukan ke kepala Bandara Ngloram untuk meminta fasilitas tempat latihan balap motor.

Dalam surat tersebut, FOBM meminta kegiatan latihan balap motor tiap Selasa dan Minggu, mulai Pukul 13.00-17.00 WIB di lahan parkiran Bandara Ngloram.

Permintaan tersebut, kemudian disetujui oleh otoritas Bandara Ngloram dengan sejumlah peraturan yang harus ditaati.

Peraturan-peraturan tersebut antara lain tetap menjaga protokol kesehatan, menjaga keamanan ketertiban masing-masing, mengawasi pengunjung agar tidak menginjak taman.

Kemudian membersihkan kembali lokasi kegiatan setelah acara selesai, hingga dikarenakan Bandara Ngloram adalah objek vital nasional dimohon menghindari pemasangan atribut kepartaian pada saat acara berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com